Berita Nasional Terkini

Dituding Otak Pembuatan Ijazah Jokowi di Pasar Pramuka, Widodo Bantah Menghilang Tahun 2024 Lalu

Dituding sebagai otak pembuatan ijazah Jokowi di Pasar Pramuka, Widodo bantah menghilang tahun 2024 lalu

|
Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) saat ditemui beberapa waktu lalu. Dituding sebagai otak pembuatan ijazah Jokowi di Pasar Pramuka, Widodo bantah menghilang tahun 2024 lalu. (KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati). 

“Waktu dia menjadi wali kota 10 tahun, dia enggak pernah bikin reuni di Solo mengundang, teman-temannya. Padahal, anak-anak Solo yang alumninya UGM cukup banyak.”

“Kita mendapat penjelasan juga dari F.X. Rudi, Ketua DPC [PDIP Solo], bahwa pada waktu 2005 itu proses administrasi ke KPU bukan dilakukan oleh kader partai, tapi oleh tim.

Karena itu terus ketemu Mas Eko. 

Mas Eko terus memberi penjelasan bahwa seharusnya setelah menang itu, Pak Jokowi melakukan publik expose supaya jelas siapa dia.”

Setelah tim Solo masuk Jakarta (2012), kawan-kawan di Jakarta membantu melengkapi dokumen yang kurang.

“Mereka menyatakan bahwa Jokowi kurang dokumen,” kata Beathor. Salah satu yang menyatakannya adalah Denny Iskandar, seorang kader PDIP.

Kemudian, Beathor mengatakan semua dokumen itu dilengkapi.

Beathor mengatakan Widodo adalah orang kepercayaan Jokowi.

“Jadi yang mempertemukan Denny ke Pak Jokowi ya Pak Wid, dong,” lanjutnya.

Dia mengklaim ada pertemuan kelompok Jakarta dan kelompok Solo.

Lalu ada pertemuan lagi di Cikini untuk membahas kekurangan dokumen Jokowi.

Dokumen itu lalu dilengkapi agar bisa disetorkan kepada KPUD.

Beathor mengklaim Denny adalah orang yang mengatur draf-draf dokumen karena dia adalah anggota partai yang berkawan banyak dengan anggota KPUD.

Ketika ditanya oleh Beathor apakah ikut ke Pasar Pramuka untuk membuat dokumen (termasuk ijazah), Denny mengaku tidak ikut karena hanya Widodo yang ke sana.

Widodo buka suara

Widodo menanggapi tudingan bahwa dia punya kaitan dalam pembuatan dokumen Jokowi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved