Berita Nasional Terkini

Fakta-fakta Baru Penyebab Kematian Arya Daru, Lakban Kuning Beli Bareng Istri, Murni Bunuh Diri?

Terungkap sudah hasil penyelidikan penyebab kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) ADP (39).

Tribunnews.com
DIPLOMAT MUDA MENINGGAL - Potret diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayuan. Terungkap sudah hasil penyelidikan penyebab kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayuan / ADP (39). (Tribunnews.com) 

TRIBUNKALTIM.CO - Terungkap sudah hasil penyelidikan penyebab kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayuan / ADP (39).

Polda Metro Jaya memaparkan hasil penyelidikannya, dan terungkap sejumlah fakta mengejutkan mengenai misteri kematian korban.

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Wira Satya Triputra, hasil penyelidikan menunjukkan bahwa ADP meninggal dunia tanpa keterlibatan pihak lain.

"Dari hasil pemeriksaan tersebut, disimpulkan bahwa indikator dari kematian ADP mengarah pada indikasi meninggal tanpa keterlibatan pihak lain," kata dia dalam konferensi pers.

Baca juga: Penyebab Kematian Diplomat Arya Daru Makin Jelas, Kompolnas: Tinggal Diumumkan oleh Polda Metro Jaya

Baca juga: Hasil Autopsi Arya Daru, Ada Luka Memar di Wajah dan Tubuh, Tak Ada Bercak Darah Orang Lain di TKP

Pemeriksaan dilakukan terhadap 24 saksi dan puluhan barang bukti.

Saksi yang diperiksa meliputi penjaga indekos, istri korban, keluarga, rekan kerja korban, dan saksi-saksi lainnya yang berhubungan dengan korban.

Berdasarkan pemeriksaan tersebut, Wira menyimpulkan bahwa pihaknya belum menemukan adanya peristiwa pidana terhadap kasus kematian diplomat Kemenlu ADP.

Dalam jumpa pers, kepolisian juga menerangkan penyebab kematian ADP.

Baca juga: Bukti Email Ungkap Arya Daru Sudah Ada Keinginan Bunuh Diri Sejak 2013

Menurut dokter forensik dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr. G. Yoga Tohijiwa, Sp.FM, penyebab ADP meninggal dunia adalah karena mati lemas.

“Maka sebab mati akibat gangguan pertukaran oksigen pada saluran atas napas yang sebabkan mati lemas,” ucapnya.

Pihak kepolisian juga tidak menemukan adanya penyakit atau zat yang dapat menyebabkan gangguan pertukaran oksigen pada organ ataupun jaringan pada korban.

Pusat Identifikasi Bareskrim Polri, Aipda Sigit Kusdiyanto mengonfirmasi bahwa sidik jari yang ditemukan di lakban kuning yang melilit kepala korban adalah milik ADP sendiri.

Baca juga: Ada Luka Memar di Wajah Arya Daru, Kompolnas: Polisi Perlu Sinkronisasi dengan Hasil Autopsi

"Hasil pengembangan yang ada di lakban dengan sidik jari dari ADP memenuhi kriteria persyaratan 12 titik yang sama," kata dia.

Lakban kuning tersebut dibeli korban bersama dengan istrinya di Yogyakarta pada Juni 2025.

Tak hanya lakban kuning, pemeriksaan juga dilakukan pada 11 barang bukti lainnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved