Berita Regional Terkini
Dedi Mulyadi Perintahkan Audit Islamic Center Indramayu yang Habiskan Rp122 Miliar, Terancam Roboh
Pembangunanan Islamic Center Indramayu habiskan Rp122 miliar, kini terancam roboh, Gubernur Dedi Mulyadi perintahkan audit.
TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memerintakan audit pembangunan Islamic Center Indramayu.
Hal ini ia sampaikan usai mendapatkan laporan dari Bupati Indramayu, Lucky Hakim.
Sebelum menjadi Bupati, Lucky Hakim terkenal sebagai pemain sinetron.
Islamic Center Indramayu adalah ikon religi Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Kini kondisinya mulai memprihatinkan.
Baca juga: Alasan Dedi Mulyadi Tidak Melarang Masyarakat Kibarkan Bendera One Piece di Jawa Barat
Masjid yang dikenal dengan nama Masjid Syeikh Abdul Manan ini dibangun mulai tahun 2015 dan diresmikan tiga tahun kemudian oleh Gubernur Jabar saat itu, Ahmad Heryawan (Aher).
Berdiri di atas tanah seluas 12 hektare, bangunan masjid ini sekitar 6,2 hektare.
Masjid megah ini dibangun dengan dana sekitar Rp122 miliar yang diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Indramayu dan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, senilai Rp48 miliar.
Arsitekturnya yang unik ini merupakan hasil studi banding dari berbagai daerah dan negara.
Diklaim, desain masjid ini tak ada yang menyerupai masjid lain di Indonesia.
Lucky Hakim selaku Bupati Indramayu melapor ke Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi bahwa kondisi Islamic Center Indramayu sudah memprihatinkan.
Dedi pun menanggapi dan meminta Islamic Center Indramayu untuk diaudit, mengingat pembangunannya juga berasal dari Pemprov Jabar.
Mengutip TribunCirebon.com, kerusakan bahkan terlihat di area parkir.
Empat menara juga kondisinya sudah tak utuh lagi.
Baca juga: Gaduh Pengibaran Bendera One Piece, Reaksi 5 Kepala Daerah: Dedi Mulyadi, Bobby hingga Respati Ardi
Pada tahun 2020 lalu, menara di sebelah kanan belakang masjid roboh dan hingga kini belum diperbaiki.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.