Geger Penemuan Mayat Balita Tanpa Kepala, Sang Ayah Sebut Diculik,Tak Disangka Pelakunya Orang Dekat
Sejumlah warga dikagetkan dengan penemuan mayat bocah tanpa kepala mengambang di saluran irigasi Galung Aserae, Kelurahan Lakessi, Sidrap.
TRIBUNKALTIM.CO - Geger penemuan mayat balita tanpa kepala di Sidrap, diculik dan dibunuh, ternyata pelakunya orang terdekat.
Sang ayah melaporkan anak pertamanya MH itu diculik dan menghilang sejak 20 April 2020.
MH menghilang bersama HP dan STNK motor dan mobil milik sang ayah, Angga.
MH ditemukan 10 hari kemudian dengan kondisi yang menggenaskan.
• Hasil Rapid Test 30 Tenaga Medis Positif Corona, Puskesmas Long Kali Paser Juga Ditutup Sementara
• Viral Video Cahaya Kecil yang Disebut Bintang Tsurayya, Pertanda Corona akan Berakhir? Ini Kata Ahli
• Diberi Nama Coronavac, China Sebut Telah Berhasil Temukan Vaksin Virus Corona, Siap 100 Juta dosis
• Tak Hanya Karyawan, Dampak Corona PT Sampoerna Surabaya Melebar ke Daerah Lain, Imbas Ketidakjujuran
Sejumlah warga dikagetkan dengan penemuan mayat bocah tanpa kepala mengambang di saluran irigasi Galung Aserae, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritenggae Kabupaten Sidrap, Kamis (30/4/2020).
Informasi yang dihimpun TribunPinrang.com, Jumat (1/5/2020), mayat yang telah mengeluarkan bau busuk itu pertama kali ditemukan warga yang melintas di lokasi jalan masuk SKPD Sidrap.
Seteleh itu, jasad mayat tersebut pun langsung dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nene Mallomo untuk divisum.
Belakangan bocah malang ini pun diketahui berinisial MH (5 tahun) yang diduga merupakan korban penculikan di Lappa-lappae, Kelurahan Tellu Panua, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang.
Orangtua korban, Angga memastikan bahwa bocah yang ditemukan itu adalah anak pertamanya yang diculik di rumahnya Lappa-lappae, Senin (20/4/2020) lalu.
"Saat penculikan, rumah Angga sementara direnovasi, selain menculik anak, pelaku juga mengambil HP dan STNK motor dan mobil," demikian kata Wakapolres Sidrap, Kompol Ishak Ifa memaparkan pengakuan orangtua korban.
Kasus ini ditangani oleh Polres Sidrap dan dipimpin langsung Wakapolres Sodrap dampingi Kasat Reskrim Polres Sidrap, AKP Benny Pornika.
Namun, ternyata 'penculikan' ini dilakukan oleh orang terdekat Angga.
Polisi akhirnya mengungkapkan kasus ini.
• Di Tengah Wabah Virus Corona, 60 Mayat Menumpuk di Dalam Truk di New York, Warga Cium Bau Busuk
• Terungkap Pembunuhan Sepasang Mayat Tanpa Busana di Solo, Bukan Karena Asmara, Begini Modus Pelaku
Cemburu pada Suami
Jenazah bocah tanpa kepala ditemukan di Saluran Induk Irigasi Galung Asera, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Sulawesi Selatan, Kamis (30/4/2020).