TRIBUNKALTIM.CO - Refly Harun ulas suap sewa perahu Pilkada Solo Rp 1 miliar yang buat PSI tersanjung, demi lawan Gibran Rakabuming.
Partai Solidritas Indonesia atau PSI Solo mengaku ditawari Rp 1 miliar untuk mendukung lawan putra Jokowi di Pilkada Solo.
Meski tetap mendukung Gibran Rakabuming yang berpasangan dengan Teguh Prakosa, namun Ketua PSI Solo Antonius Yogo Prabowo merasa tersanjung dengan nominal yang ditawarkan.
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun pun mengulas sikap PSI tersebut.
Pakar hukum tata negara Refly Harun menilai Partai Solidaritas Indonesia ( PSI) tidak memahami maksud tawaran Rp1 miliar pada pemilihan kepala daerah (pilkada).
Hal itu ia sampaikan dalam kanal YouTube Refly Harun, diunggah Jumat (7/8/2020).
• Terbongkar Awal Perkenalan Anji dengan Hadi Pranoto, Asal Panggilan Prof ke Peramu Herbal Terkuak
• Liga Champions Nanti Malam, Prediksi Juventus Vs Lyon, Nyonya Tua Jangan Remehkan Memphis Depay
• Kabar Terbaru 2 Penghina Ahok, Tak Bisa Ditahan Polda Metro Jaya, Polisi Beber Belum Ada Maaf BTP
• Bukan Zona Hijau, Anak Buah Risma Klarifikasi Bosnya Soal Status Surabaya, Khofifah Sempat Komentar
Diketahui PSI mendukung Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa dalam Pilkada Solo 2020.
Ketua DPD PSI Solo Antonius Yogo Prabowo mengaku diajak berkoalisi dengan sejumlah partai politik untuk mendukung penantang Gibran-Teguh.
Refly Harun lalu membacakan kutipan berita dari Kompas.com pada Kamis (6/8/2020) terkait hal tersebut.
"Meski tidak menyebut parpol mana saja yang mengajak berkoalisi untuk melawan putra presiden tersebut, namun dirinya mengaku tidak menyangka dengan adanya tawaran itu," Refly Harun membacakan.
"Pasalnya, dalam ajakan itu ia juga mendapat tawaran uang hingga mencapai Rp 1 miliar jika bersedia bergabung."
Refly menilai Yogo tidak dapat memutuskan hal itu sendiri tanpa pertimbangan DPP partai.
"'Ada nominal yang ditawarkan.
Dan ini menurut kami tanda petik tersanjung sebagai pendatang baru di dunia politik.
Pencapaian kami ternyata ada harganya. Nilainya fantastis, di luar dugaan mendekati Rp 1 miliar,' ungkap Yogo."