Update Pencairan BLT Karyawan Swasta Rp 600 Ribu, Masih Ada Waktu, Cek Namamu Terdaftar atau Tidak

Editor: Rafan Arif Dwinanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BLT Karyawan Swasta Dicairkan Jokowi 25 Agustus

TRIBUNKALTIM.CO - Simak update pencairan BLT karyawan swasta Rp 600 Ribu, masih ada waktu, cek namamu terdaftar atau tidak.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan memberikan Bantuan Langsung Tunai atau BLT, atau subsidi gaji kepada karyawan swasta secara simbolis 25 Agustus, pekan depan.

Para penerima subsidi gaji merupakan karyawan swasta yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Masih ada waktu cek namamu masuk kategori terdaftar sebagai penerima BLT atau tidak dengan mengecek keatifkan kepesertaan BPJamsostek.

1. Mulai dicairkan pada 25 Agustus 2020

Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah, mengatakan pemberian bantuan tersebut akan mulai dilakukan pada 25 Agustus mendatang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyerahkan bantuan itu secara simbolik.

Dukung Polisi, Gubernur Bali Sebut Jerinx Cengeng, Coba Gagalkan Upaya Pemerintah Putus Covid-19

• Ke Karni Ilyas di ILC, eks Panglima TNI Bocorkan Alasan Kritik Pemerintah, Ada Sumpah 38 Tahun Lalu

• Bukan Menakuti, Jakarta Bersiap Kasus covid-19 Besar, Anies Baswedan: We Dont Know What We Dont Know

• Bagikan di WhatsApp, Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1422 H, Arab dan Latin

"Rencananya, Bapak Presiden menyerahkan secara langsung dan me-launching. Insya Allah tanggal 25 Agustus ini," ujarnya, dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (17/8/2020).

Bantuan yang cair 25 Agustus 2020 adalah subsidi untuk bulan September-Oktober.

"Dua bulan berikutnya akan diberikan. Jadi diberikan dalam bentuk transfer langsung ke rekening penerima 2 bulan sekali, Rp 1.200.000," tutur Ida.

2. BPJS Ketenagakerjaan kantongi 12 juta nomor rekening

Adapun skema pencairan bantuan Rp 600 ribu akan langsung masuk ke rekening masing-masing pekerja.

Hingga saat ini, pemerintah telah mengantongi sekitar 12 juta rekening calon penerima bantuan subsidi gaji atau upah dari BPJS Ketenagakerjaan.

"Sekarang Alhamdulillah, teman-teman pekerja kita yang menjadi peserta BPJS (Ketenagakerjaan) datanya sudah 12 juta nomor rekening sudah masuk," kata Ida.

"Kita minta teman-teman BPJS untuk memvalidasi datanya dan kami di Kementerian Ketenagakerjaan menerima datanya dari BPJS Ketenagakerjaan."

Halaman
1234

Berita Terkini