Lalu sekitar pukul 13.40 WITA, mobil lapis baja maju membuat demonstran mundur.
Baca Juga: Serikat Buruh Bersama DPR Bentuk Tim Perumus RUU Cipta Kerja
Baca Juga: Buruh Menolak Keras Sistem Kejar Tayang RUU Cipta Kerja yang Dipaksakan Pemerintah dan DPR
Beberapa anggota brimob menggunakan motor kurang lebih 5 motor maju dan mengejar demonstran.
"Mundur! Pulang kalian," teriak salah satu anggota Brimob.
Lempari Botol Hingga Bakar Ban
Aksi menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja bergema di hampir seluruh Tanah Air tak terkecuali di Kota Balikpapan.
Ratusan mahasiswa turun ke jalan, mengepung dan menduduki depan kantor dewan. Mereka terus menyuarakan aksi-aksi penolakan.
Bahkan usai melakukan isoma, tiba-tiba masa aksi menjadi ricuh. Aksi pembakaran ban pun dilakukan.
Tak lama setelah itu, mereka pun melempari gedung putih tempat wakil rakyat bertandang dengan botol bekas air mineral.
Baca Juga: Solidaritas Demo Tolak UU Cipta Kerja di Samarinda, Kumpulkan Sampah dan Murni Inisiatif Sendiri
Baca Juga: NEWS VIDEO Mahasiswa Sempat Ribut dengan Pedagang Pasar Segiri Saat Demo
Baca Juga: NEWS VIDEO Video Puan Maharani Matikan Mikrofon saat Fraksi Demokrat Interupsi Viral
Bahkan tanaman-tanaman dilempar ke dalam kantor Dewan. Wartawan TribunKaltim.Co pun sempat terkena lemparan botol itu.
Pagar tengah kantor DPRD Kota Balikpapan pun berhasil dijebol. Namun aksi itu tertahan oleh polisi yang berjaga.