Virus Corona
Sejak Pandemi, Pemerhati Pendidikan Nilai Pembelajaran Jarak Jauh Untungkan Kaum Ekonomi Atas
Pemerhati Pendidikan dari Pengurus Persatuan Keluarga Besar Tamansiswa (PKBTS), Ki Darmaningtyas, menyebut pembelajaran yang semula.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA -- Pemerhati pendidikan nilai pembelajaran jarak jauh untungkan kaum ekonomi atas.
Pemerhati Pendidikan dari Pengurus Persatuan Keluarga Besar Tamansiswa (PKBTS), Ki Darmaningtyas, menyebut pembelajaran yang semula diharapkan bisa memperpendek kesenjangan, justru jadi hal yang akan memperlebarnya.
Hal ini ia sampaikan menanggapi sistem pembelajaran jarak jauh di masa pandemi Corona atau covid-19 yang dinilai lebih menguntungkan kaum ekonomi atas ketimbang pelajar dari keluarga ekonomi rendah.
"Kalau kita cermati sebetulnya masa pandemi justru makin memperlebar akses pendidikan antara kelompok menengah bawah karena keterbatasan sarana prasarana," kata Ki Darmaningtyas dalam diskusi virtual, Sabtu (31/10/2020).
Baca Juga: Isu Pemekaran Daerah Samarinda Seberang Ditanggapi Wagub Kaltim Hadi Mulyadi
Baca Juga: Kasus KDRT di Samarinda Berakhir Damai, Pelaku Berjanji Tidak Mengulangi Lagi
Baca Juga: Beginilah Penilaian PSSI Atas Kinerja Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia
"Pembelajaran yang diharapkan bisa memperpendek kesenjangan, justru yang terjadi memperlebar kesenjangan tersebut," imbuh dia.
Ia menyebut mereka yang berada di lapisan masyarakat dengan ekonomi lemah akan selalu menjadi korban, lantaran nihilnya sarana dan prasarana pembelajaran jarak jauh yang dimiliki.
Baca Juga: Pria 17 Tahun di Surabaya Berbuat Amoral, Merekam Ibu Muda yang Sedang Mandi Pakai Handphone
Baca Juga: Pelanggaran di Laut Natuna Mulai Marak, Sejak 5 Bulan Terakhir Sering Ada Kapal Vietnam Mencuri Ikan
Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan kalangan ekonomi atas yang memiliki perangkat komputer, laptop, akses wifi, hingga handphone bagi masing - masing anggota keluarganya.
Terlebih bantuan pemerintah berupa kuota internet datang terlalu lambat. Bantuan tersebut datang tiga bulan setelah pandemi Corona atau covid-19 melanda Indonesia.
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh