KABAR DUKA! Sempat Covid-19, Wabup Pamekasan Berpulang, Bupati: Meninggal Karena Penyakit Lain
Kabar duka menyelimuti warga Pamekasan di hari penghujung tahun 2020, Kamis (31/12/2020). Wakil Bupati Pamekasan, Rajae meninggal dunia.
TRIBUNKALTIM.CO - Kabar duka menyelimuti warga Pamekasan di hari penghujung tahun 2020, Kamis (31/12/2020).
Wakil Bupati Pamekasan, Rajae meninggal dunia.
Kendati sempat terjangkit covid-19, Rajae dipastikan meninggal lantaran penyakit lain, bukan gara-gara covid-19.
Hal itu diungkapkan Bupati Pamekasan, Baddrud Tamam.
Diketahui Rajae menghembuskan nafas terakhir di RSU Dr Soetomo Surabaya sekira pukul 14.00 WIB.
Baca juga: Jokowi Sebut Tahun 2020 Krisis Terberat Sepanjang Sejarah Manusia: Banyak Orang Kehilangan Pekerjaan
Baca juga: Front Persatuan Islam Pengganti FPI HRS Enggan Buat Badan Hukum, Respon Mahfud MD Singkat: Boleh!
Baca juga: Jangan Kaget Dapat SMS Kemenkes, BERSIAP! Wajib Vaksinasi Covid-19, Indonesia Punya 3 Juta Vaksin
Baca juga: VIRAL Cabai Rawit Bercat Merah, TERKUAK! Dari Temanggung, Ini Motif Pelaku Jual di Pasar Banyumas
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam membenarkan kabar duka meninggalnya Wakil Bupati Pamekasan, Rajae, Kamis (31/12/2020).
"Iya benar meninggal dunia," kata Baddrut Tamam singkat.
Bupati yang akrab disapa Ra Baddrut ini memastikan, Rajae bukan meninggal dunia karena terjangkit Covid-19, melainkan karena penyakit lain.
"Covidnya sudah sembuh. Meninggal dunia karena penyakit lain," ujarnya.
Politisi PKB ini meminta kepada warga Pamekasan agar mendoakan Wabup Rajae Husnul khatimah dan diampuni segala dosanya.
Menurut dia, Rajae adalah saudara seperjuangannya yang paling baik.
"Saya menyampaikan duka yang sedalam-dalamnya untuk saudara seperjuanganku," ucapnya.
Baca juga: Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Dukung Pemprov Kaltim Tunda Pembelajaran Tatap Muka
Baca juga: Kepolisian Kutai Timur di Malam Tahun Baru, Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko: Tindak Humanis
Bahkan, Ra Baddrut mengaku bersaksi, bahwa almarhumah Rajae merupakan orang yang baik.
"Semoga amal perbuatan, perjuangan, dan pengabdian beliau diterima di sisi Allah," doanya.
Berdasarkan, informasi yang dihimpun TribunMadura.com, dari salah satu Dokter yang tergabung dalam Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Pamekasan yang enggan disebut namanya, Rajae meninggal dunia karena memiliki riwayat penyakit Hepatitis.