"Jelang Pemilu 2024, Presiden Jokowi tetap fokus bekerja untuk memimpin pemerintahan dan memastikan pelaksanaan program-program strategis Kabinet Indonesia Maju betul-betul delivered dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Ari, Kamis, (4/1/2023).
Baca juga: Potret Kahiyang Ayu Sekarang, Viral Putri Presiden Jokowi Cerita Berhasil Diet dan Turun 30 Kilogram
Ari mengatakan agenda kerja presiden sangat padat mulai dari memimpin rapat kabinet, kunjungan kerja, hingga blusukan.
Hal itu, menurutnya, menunjukkan bahwa agenda pemerintahan tetap berjalan di tengah suasana Pemilu 2024.
"Menghadiri berbagai acara, menerima tamu dari berbagai kalangan, melakukan kunjungan ke luar negeri untuk pertemuan bilateral dan multilateral, sampai dengan blusukan/kunker ke berbagai daerah."
"Itu artinya, agenda kerja pemerintahan terus berjalan dipimpin langsung oleh presiden," jelasnya.
Respon Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mendukung pernyataan Nusron Wahid.
Menurut Airlangga, sikap Presiden Jokowi memang sudah jelas.
"Ya kan sudah jelas," kata Airlangga usai rapat intern di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, (5/1/2024).
Airlangga tidak menjelaskan lebih jauh mengenai jelasnya sikap Presiden Jokowi tersebut.
Menurut dia saking jelasnya, maka tidak perlu diterjemahkan lagi.
"Jelas kan, ga usah diterjemahkan," pungkasnya.
Baca juga: Zulkifli Hasan Bakal Dipanggil Komisi IV DPR, Imbas Pidato Zulhas soal Bansos dari Jokowi yang Viral
Respon Projo
Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi mengatakan, "Masa sesuatu yang jelas kita perjelas lagi sih, iya kan?
Menurut Budi Arie Setiadi yang kini menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika ini, dukungan Jokowi adalah sesuatu yang sudah jelas dan tidak perlu diperjelas kembali.