Baca tanpa iklan
TRIBUNKALTIM.CO - Hasil polling Najwa Shihab dan ILC, calon pemenang Pilpres 2024 beda dengan hasil survei capres 2024.
Selain hasil survei, hasil polling juga menyita perhatian publik dalam Pilpres 2024 ini.
Najwa Shihab dan Indonesia Lawyers Club (ILC) merilis hasil polling usai debat capres terakhir yang dilaksanakan pada Minggu (4/2/2024) lalu.
Bagaimana hasil polling Najwa Shihab dan ILC? Paslon terkuatnya berbeda dengan hasil survei capers 2024.
Baca juga: Hasil Terbaru Survei Capres 2024, Empat Riset Prediksi Pilpres 2024 Satu Putaran, 14 Rilis 2 Putaran
Baca juga: Mahfud MD Sepakat Hukum Mati Koruptor, Sebut KPK Tak Independen Lagi, Cek Info Survei Pilpres 2024
Baca juga: Survei Elektabilitas Terbaru, Capres Terkuat Siap Menang 1 Putaran, Jabar dan Jatim Dalam Genggaman
Pemungutan suara di Pilpres 2024 tinggal hitungan hari, masyarakat semakin dekat dengan momentum pemilihan para calon yang telah mereka tentukan.
Hasil polling yang dilakukan sejumlah media menunjukkan keunikan, yang berbeda dengan hasil survei sejumlah lembaga survei belakangan ini.
Hasil polling pasca-debat Pilpres yang menarik adalah dari Indonesia Lawyers Club (ILC) dan Najwa Shihab.
ILC juga mengadakan polling capres-cawapres pilihan usai debat kelima Pilpres 2024 yang dilaksanakan pada Minggu, 4 Februari 2024 malam.
Polling ini dilakukan melalui media sosial akun resmi milik ILC.
Dari hasil polling ILC, pasangan Anies-Muhaimin memimpin dengan persentase 39.5 persen, disusul oleh Prabowo-Gibran dengan persentase 32.7 persen , dan Ganjar-Mahfud dengan persentase 26.5 persen .
Sementara itu, persentase pemilih yang abstain sebesar 1.4 persen .
Hasil polling yang dilakukan oleh Najwa Shihab juga menunjukkan hal yang serupa.
Dari hasil polling Najwa Shihab, Anies Baswedan mendapat suara sebanyak 53 persen , Prabowo Subianto sebanyak 31 persen , dan Ganjar Pranowo sebanyak 16 persen .
Meskipun ada perbedaan dalam hasil polling dari berbagai lembaga, namun kedua polling tersebut menunjukkan adanya kecenderungan dukungan tertentu terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden tertentu menjelang Pilpres 2024.
Sementara itu, hasil polling berbeda dengan survei sejumlah lembaga survei yang sudah dirilis.