Berita Penajam Terkini

Sambut HUT RI ke-80, Pemkab PPU Turut Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BAGI-BAGI BENDERA - Wakil Bupati Waris Muin turut Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih untuk Kobarkan Semangat Kebangsaan di Kabupaten PPU, Kamis (7/8/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU)

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Arus lalu lintas di depan Kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kilometer 09 Nipah-Nipah, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur mendadak dipenuhi warna merah putih, Kamis (7/8/2025) sore.

Bukan karena aksi unjuk rasa, melainkan gelombang semangat nasionalisme yang digelorakan, lewat pembagian ribuan bendera Merah Putih oleh Pemerintah Kabupaten PPU.

Sebanyak 4.200 lembar bendera dibagikan secara gratis kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan.

Aksi ini bukan sekadar seremoni tahunan menjelang Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi bagian dari kampanye nasional bertajuk Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih, yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri.

Kegiatan berlangsung meriah. Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, turun langsung ke jalan, membagikan bendera bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah (Sekda) Tohar, serta sejumlah kepala perangkat daerah.

Baca juga: Sopir Angkot Rela Putar Balik Demi Mendapatkan Bendera Merah Putih dari Polresta Balikpapan

“Kami ingin menyalakan semangat kebangsaan dari hal yang paling sederhana, yaitu mengibarkan bendera Merah Putih,” ungkap Abdul Waris Muin.

Menurutnya, pengibaran bendera bukan hanya simbol perayaan kemerdekaan.

Tetapi juga bentuk penghormatan atas perjuangan para pendiri bangsa.

Serta pengingat bahwa semangat persatuan, masih menjadi energi utama, dalam membangun negeri.

Waris juga menyinggung posisi strategis PPU sebagai daerah penyangga utama Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca juga: Jelang HUT ke 80 RI, Polres Kutim Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengendara

Ia menilai bahwa momen 80 tahun kemerdekaan menjadi refleksi penting, bagi daerah yang kini berada di episentrum pembangunan nasional.

“PPU kini memikul tanggung jawab sejarah. Kita tak hanya mengenang perjuangan masa lalu, tapi juga sedang menulis babak baru Indonesia,” terangnya.

Bendera dari Gotong Royong

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) PPU, Agus Dahlan, menjelaskan bahwa pembagian bendera dilakukan secara bertahap.

Hari itu, sekitar 1.500 bendera dibagikan langsung kepada pengendara.

Halaman
12

Berita Terkini