Berita Nasional Terkini
Update Terbaru Harga Emas Antam 6 November 2025 di Logam Mulia Balikpapan
Harga emas Antam hari ini Kamis (6/11/2025) mengalami kenaikan sebesar Rp 27,000 menjadi Rp 2,287,000 per gramnya.
Penulis: Nisa Zakiyah | Editor: Yara Tahnia
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Berdasarkan informasi terbaru, harga emas Antam hari ini 6 November 2025 terlihat kembali mengalami pergerakan.
Jika Anda berada di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, informasi mengenai update harga emas Antam hari ini sangat penting untuk dipantau secara berkala.
Berbeda dengan harga emas global, harga emas di Logam Mulia Balikpapan memiliki patokan tersendiri yang dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Bagi Anda yang tertarik membeli emas, berikut rincian update harga emas hari ini Kamis, 6 November 2025 dari berbagai platform terkemuka seperti Logam Mulia dan Pegadaian di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca juga: Rincian Harga BBM Pertamina November 2025 untuk Pertalite hingga Pertamax
Harga Emas Hari Ini, Kamis (6/11/2025)
Diketahui harga emas hari ini yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang (Antam) kembali mengalami pergerakan.
Sebelumnya, harga emas Antam pada Rabu (5/11/2025) turun drastis sebesar Rp 26,000 menjadi Rp 2,260,000 per gramnya.
Sementara, harga emas Antam hari ini Kamis (6/11/2025) mengalami kenaikan sebesar Rp 27,000 menjadi Rp 2,287,000 per gramnya.
Perlu diketahui, harga emas sering kali menjadi sorotan investor dan masyarakat umum, dan fluktuasinya selalu memicu pertanyaan.
Berdasarkan pantauan dari situs logammulia.com, terlihat harga emas mengalami kenaikan dari tahun 2013 ke tahun 2022.
Baca juga: Harga Beras di Balikpapan Mulai Turun, Satgas Pangan Gencar Pantau Pasar
Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap perubahan harga emas dunia adalah karena ketidakpastian kondisi global.
Mulai dari kondisi ekonomi, geopolitik, krisis perang maupun resesi ekonomi.
Di dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu (akibat perang, ketidakstabilan politik, maupun resesi ekonomi), sentimen untuk menghindari risiko akan melingkupi market dan pelaku pasar akan cenderung mengalihhkan portofolio ke aset safe haven seperti emas.
Berbeda dari mata uang yang cenderung melemah, nilai emas dalam kondisi politik dan ekonomi dunia yang tidak menentu justru mengalami peningkatan.
Sehingga, tak mengherankan jika emas merupakan salah satu aset yang bersifat sebagai safe haven atau mampu melindungi nilai dan juga minim risiko.
Tren meningkatnya harga emas juga terlihat dari berhembusnya isu prediksi resesi ekonomi global yang terjadi di tahun 2023 sebagai dampak pandemi COVID-19 dan perang antara Rusia dan Ukraina.
Baca juga: Satgas Polda Kaltim Sidak Harga Beras, Temukan Kenaikan di Kutai Timur Akibat Biaya Transportasi
| Ahmad Sahroni dan Eko Patrio Disanksi Nonaktif Lebih Lama, Ini Alasan MKD |
|
|---|
| Ketika Menkeu Purbaya Tantang Anggota DPD RI untuk Pindah ke IKN Duluan |
|
|---|
| Budi Arie Isyaratkan Gabung Gerindra, Projo Dinilai Jalankan Survival Mode di Era Prabowo |
|
|---|
| Purbaya Minta Maaf ke Pemda Soal Pemangkasan Anggaran, Minta Dana yang Ada Dimanfaatkan Maksimal |
|
|---|
| Airlangga Hartarto Bantah Ekonomi Indonesia Rapuh, Klaim Pertumbuhan Masih Solid di Level 5 Persen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251105_Emas-Batang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.