Pemkot Bontang Dorong UMKM dan Wisata Lokal Lewat Program Greb

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang memperkuat sektor ekonomi masyarakat melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terintegrasi dengan potensi wisata lokal lewat program Gerakan Ekonomi Bontang (Greb).

Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris menyampaikan hal itu saat membuka acara Wonderful Guntung: Sinergi Pokdarwis untuk Wisata Berkelanjutan di Rumah Adat Kutai, Sabtu (1/11/2025).

Ia menjelaskan, program tersebut bertujuan menciptakan ekosistem ekonomi yang inklusif dan kondusif agar pelaku usaha kecil dapat tumbuh bersama kegiatan pariwisata di setiap wilayah.

“Greb adalah salah satu program yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. UMKM harus menjadi bagian dari penggerak utama wisata lokal,” jelasnya.

Baca juga: Pemkot Bontang Dorong Peningkatan SDM Olahraga Lewat Sertifikasi Pelatih dan Wasit Voli

Dalam kesempatan ini, Agus juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Benua Etam untuk mengembangkan pariwisata berbasis masyarakat. 

Ia menilai, penguatan peran komunitas merupakan langkah strategis dalam menciptakan wisata berkelanjutan yang memberi dampak ekonomi bagi warga.

Di sisi lain, dirinya turut menyampaikan rencana pembangunan jembatan permanen senilai Rp7 miliar di Kelurahan Guntung pada 2026 untuk mendukung aksesibilitas kawasan wisata dan memperlancar aktivitas ekonomi masyarakat.

Baca juga: Pemkot Bontang Dorong Sekolah Jadi Pusat Pelestarian Budaya Lokal dan Pembentukan Karakter

Pemerintah telah mengajukan bantuan keuangan (Bankeu) kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim guna mempercepat pengembangan destinasi wisata unggulan di seluruh wilayah kota, termasuk di Guntung.

“Dengan dukungan infrastruktur, promosi UMKM, dan pelibatan masyarakat, kami ingin Guntung menjadi contoh nyata wisata berkelanjutan di Bontang,” tutupnya. (*)