Berita Pemkab Kutai Barat
Riskha Rishandie Dorong Percepatan Perbaikan Jalan untuk Konektivitas Kutai Barat
Legislator Hanura, Riskha Rishandie, menegaskan perbaikan jalan harus dipercepat demi konektivitas dan efisiensi mobilitas di Kutai Barat.
Penulis: Febriawan | Editor: Miftah Aulia Anggraini
Ringkasan Berita:
- Riskha Rishandie prioritaskan percepatan perbaikan jalan untuk meningkatkan konektivitas daerah.
- DPRD Kutai Barat siap memperkuat fungsi pengawasan agar proyek infrastruktur tidak di bawah standar.
- Infrastruktur dinilai penting untuk distribusi hasil SDA dan pemerataan pembangunan di Kutai Barat.
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Anggota DPRD Kutai Barat dari Partai Hanura, Rull Riskha Risandhie, menegaskan bahwa percepatan perbaikan infrastruktur jalan harus menjadi prioritas utama pemerintah daerah.
Menurutnya, konektivitas antarwilayah di Kutai Barat masih menjadi tantangan besar dan berdampak langsung pada mobilitas masyarakat serta efektivitas distribusi hasil sumber daya alam.
Ris—sapaan akrabnya—menyampaikan komitmennya untuk memaksimalkan tiga fungsi utama DPRD: legislasi, anggaran, dan pengawasan.
Ia menegaskan bahwa posisinya sebagai wakil rakyat harus digunakan untuk memastikan setiap program dan proyek pemerintah berjalan sesuai standar.
Baca juga: Sosok Sadli Alex, Legislator Muda yang Getol Lestarikan Budaya Kutai Barat
“Karena kita tahu, mungkin saja ada kegiatan-kegiatan yang menjadi temuan, karena kegiatan (proyek) infrastruktur kemasyarakatan mungkin saja ada yang di bawah standar. Maka kita akan meningkatkan pengawasan,” ujarnya.
Pria kelahiran Muara Bomboy pada 15 Mei 1980 ini menjelaskan bahwa sektor infrastruktur menjadi penopang penting dalam peningkatan konektivitas daerah.
Kondisi jalan yang belum optimal dianggap menjadi faktor penghambat utama aktivitas masyarakat dan distribusi ekonomi.
“Oleh karena itu guna memperlancar dan efisiensi waktu maka minimal infrastruktur jalan-jalan di Kutai Barat perlu diperbaiki. Karena disayangkan bagaimanapun terkait dengan hasil sumber daya alam (SDA) Kutai Barat itu tidak ada yang tidak ada, misalnya batubaranya banyak, sumber daya batubara yang keluar dari Kaltim dan Kutai Barat itu adalah cukup banyak," ungkapnya.
Baca juga: H Sopiansyah, Politisi Senior PAN yang Kini Duduk di DPRD Kutai Barat
Ris sebelumnya telah menjabat sebagai PAW Anggota DPRD Kutai Barat sisa masa jabatan 2019–2024 sebelum kembali terpilih pada Pemilu 2024.
Latar belakang keluarganya sebagai putra dari Kepala Adat Muara Bomboy turut menguatkan tekadnya untuk memperjuangkan pembangunan daerah.
Dengan dasar itu, ia memastikan akan terus mendorong kebijakan dan anggaran yang mempercepat penanganan infrastruktur dasar demi pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kutai Barat. (ADV)
| Diskominfo Kutai Barat Gelar Rakor EPSS 2025, Perkuat Kolaborasi untuk Data yang Akurat |
|
|---|
| Sosok Sadli Alex, Legislator Muda yang Getol Lestarikan Budaya Kutai Barat |
|
|---|
| H Sopiansyah, Politisi Senior PAN yang Kini Duduk di DPRD Kutai Barat |
|
|---|
| Festival Melayu Gemeoh 2025 Meriahkan Sendawar Kubar, Pererat Silaturahmi dan Angkat Ekonomi Lokal |
|
|---|
| 17 Kampung di Kecamatan Damai Alokasikan 20 Persen Dana Kampung untuk Ketahanan Pangan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251010_Desain-Banner-Pemerintah-Kabupaten-Kutai-Barat.jpg)