Berita Nasional Terkini

PPP Islah, Mardiono dan Agus Suparmanto Berpelukan, Ini Susunan Pimpinan Hasil Berdamai

PPP Islah, Mardiono dan Agus Suparmanto berpelukan, ini susunan pimpinan hasil berdamai.

KOMPAS.com/HARYANTI PUSPA SARI
PPP ISLAH - Dua kubu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sepakat untuk berdamai atau islah di Kementerian Hukum, Jakarta, Senin (6/10/2025). Mardiono jabat Ketua Umum, Agus Suparmanto wakilnya.(KOMPAS.com/HARYANTI PUSPA SARI) 

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah, media, dan masyarakat atas kegaduhan di internal partainya.

Hal tersebut disampaikan Mardiono usai dua kubu PPP memutuskan untuk berdamai setelah konflik internal sejak Muktamar X pada akhir September lalu.

“Sekali lagi saya sampaikan permohonan maaf pada pemerintah dalam hal ini adalah Pak Menteri Hukum. Kemudian juga saya sampaikan terima kasih dan permohonan maaf kepada rekan-rekan media, rekan-rekan wartawan juga,” kata Mardiono di Kementerian Hukum, Jakarta, Senin (6/10/2025).

Mardiono juga menyampaikan permintaan maaf kepada para konstituen PPP dan seluruh masyarakat atas kegaduhan di internal partainya.

Baca juga: SK Kemenkumham Sahkan Mardiono, DPW PPP Kaltim Curiga Ada Upaya Pecah Belah

“Saya sampaikan juga permohonan maaf kepada masyarakat seluruh Indonesia kalau kemudian terganggu adanya terjadinya kegaduhan di dalam penyelenggaraan muktamar,” ujarnya.

Mardiono mengatakan, peristiwa tersebut akan menjadi evaluasi bagi PPP agar partai semakin kokoh dan kuat.

“Dan nanti menjadi bagian dari perjuangan umat yang selama ini coba kita terus lakukan,” ujarnya.

Mardiono mengatakan, upaya rekonsiliasi di tubuh PPP terjadi pada dua hari yang lalu yang difasilitasi oleh orang-orang baik.

Dia mengatakan, dalam pertemuan dua kubu kemudian disepakati dilakukan rekonsiliasi.

Namun, ia tak secara spesifik mengungkapkan sosok orang-orang baik tersebut.

“Saya tadi sampaikan dengan Pak Menteri bahwa dua hari yang lalu saya telah mengadakan pertemuan, difasilitasi oleh orang-orang baik yaitu untuk pertemuan itu antara Gus Taj Yasin, Pak Agus dan saya, kemudian disepakati untuk kita lakukan rekonsiliasi,” tuturnya.

Mardiono juga mengatakan, rekonsiliasi dilakukan agar tidak terjadi perbedaan pendapat yang tajam dan berkesinambungan di tubuh PPP.

Dia mengatakan, dengan bersatunya PPP, seluruh kader di lapangan diharapkan ikut bersatu.

Sebab, kata dia, dalam kepengurusan PPP baru memiliki anggota majelis dan mahkamah partai.

“Selanjutnya baru nanti secara nasional akan kita lakukan rekonsiliasi yaitu melalui forum Mukernas,” ucap dia.

Baca juga: SK Kemenkumham Sahkan Mardiono, DPW PPP Kaltim Curiga Ada Upaya Pecah Belah

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved