Kaltim Expo 2025 Resmi Berakhir, Raih Transaksi Sekitar Rp7 Miliar

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Acara tahunan Kaltim Expo 2025 resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, setelah berlangsung selama lima hari di Convention Hall GOR Sempaja, Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (30/8/2025) malam.

Event ini yang digelar sejak 26 Agustus hingga 30 Agustus 2025 berhasil meraih pencapaian dengan total transaksi mencapai Rp7 miliar.

Pameran ini menampilkan lebih dari 200 stan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi dan pelaku UMKM lokal.

Setiap stan memamerkan beragam produk dan layanan yang mencerminkan potensi dan kekayaan daerah Kalimantan Timur. 

Baca juga: Bumdes Mutiara Selangkau Kutim Hadir di Kaltim Expo 2025, Pamerkan Produk Unggulan Frutiboks

Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian yang diraih selama penyelenggaraan event ini. 

"Sudah 5 hari ini kan kaltim expo ada 200 stan lebih dan hasil transaksinya kurang lebih sekitar 7 miliar," ucap Wagub Kaltim, Seno Aji.

Orang nomor dua di Kalimantan Timur itu menilai, capaian ini sebagai indikator positif kebangkitan ekonomi Kalimantan Timur. 

Wagub Kaltim, Seno Aji optimis bahwa geliat ekonomi daerah akan terus mengalami peningkatan melalui berbagai program dan kegiatan serupa. 

Wagub Kaltim, Seno Aji berharap, capaian di event berikutnya transaksi bisa lebih besar dua kali lipat di banding tahun ini.

"Kita berharap tahun depan tidak hanya 7 miliar, tadi saya sampaikan ya kalau bisa 2 kali lipat lah. 14 miliar dalam waktu 5 hari itu kan sangat bagus," kata Wagub Kaltim, Seno Aji.

Baca juga: Buka Kaltim Expo 2023 Pasangan Gubernur-Wagub Isran Noor-Hadi Mulyadi Buka Diri untuk Dikritik

Keberhasilan Kaltim Expo 2025 tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan. 

Wagub Seno aji mengucapkan terima kasih kepada semua stakeholder yang berkontribusi mensukseskan acara ini.

"Terima kasih juga sebagai dinas pengampu dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DTSP) dan dari PT. ADW Bersaudara selaku penyelenggara. Nah kemudian juga dari semua kabupaten-kabupaten yang ikut," pungkasnya. (*)