Dugaan Korupsi RPU Kutim

Situasi Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur Usai Digeledah Polisi Polda Kaltim Terkait Dugaan Korupsi

Situasi Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur usai digeledah polisi Polda Kaltim terkait dugaan korupsi.

Kolase Tribun Kaltim / Nurila
DUGAAN KORUPSI RPU - Ditreskrimsus Polda Kaltim geledah kantor Dinas Kutim. Situasi Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur usai digeledah polisi Polda Kaltim terkait dugaan korupsi, Jumat (24/10/2025). 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Tengok situasi Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur usai digeledah polisi Polda Kaltim terkait dugaan korupsi.

Penggeledahan tersebut dilakukan Tim Tipikor Ditreskrimsus Polda Kaltim pada Kamis (23/10/2025) kemarin.

Sebagai informasi Polda Kaltim melakukan penggeledahan sebagai proses penyelidikkan terkait dugaan tindak pidana korupsi Processing Unit (RPU) yang memiliki nilai Rp24,9 miliar. 

Dari pantauan Tribun Kaltim, situasi Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kutai Timur pada Jumat (24/10/2025) banyak pegawai yang lalu lalang keluar masuk melalui pintu utama maupun belakang.

Baca juga: POPULER KALTIM: Dinas Ketahanan Pangan Kutim Digeledah hingga Revitalisasi Pasar Segiri Samarinda

Setiap tamu yang datang, tetap disambut oleh Satpol PP yang bertugas menjaga depan Kantor Dinas Ketahanan Pangan.

Meski usai digeledah, tidak ada satu ruang pun di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur yang dipasang garis police line.

Diketahui, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kutai Timur memiliki 4 bidang pekerjaan selain Sekretariat dan Keuangan, yakni Bidang Ketersediaan dan Kewaspadaan, Bidang Distribusi Pangan, Bidang Konsumsi Pangan, dan Bidang Keamanan Pangan.

Setiap hari, ada dua orang penjaga dari Satpol PP di bagian resepsionis Kantor Dinas Ketahanan Pangan untuk menyambut tamu yang datang.

"Dua orang yang jaga (dari Satpol PP setiap hari), hari ini seperti biasa, tidak ada polisi yang kesini," ucap Vemi, pegawai Satpol PP yang jaga di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur, Jumat (24/10/2025).

Baca juga: Peduli Ojol, Polres Kutim Sediakan Basecamp dan Bengkel Gratis untuk Pengemudi Lokal

Sambil mengobrol, Vemi juga mengaku kemarin sempat jaga di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur

Namun ia tak mengetahui secara pasti kedatangan polisi yang menggeledah kantor tersebut.

"Saya datang kayanya sekitar jam 08.00 agak telat sih, pulang seperti biasa jam pulang kantor," pungkasnya.

Penggeledahan Kantor Dinas Ketahanan Pangan

Pemberitaan sebelumnya, Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Timur melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kamis (23/10/2025).

Penggeledahan yang dipimpin langsung oleh Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Kaltim, AKBP Kadek Adi Budi Astawa, berlangsung selama delapan jam, dimulai pukul 10.00 hingga 18.00 Wita.

Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kutim yang terletak di Jalan A.W. Syahranie, Kecamatan Sangatta Utara, menjadi lokasi pemeriksaan intensif oleh tim penyidik.

“Terkait RPU (Rice Processing Unit) dilakukan penggeledahan, kami masuk dari jam 10.00 sampai jam 18.00 Wita, beberapa dokumen dan barang kami amankan untuk penyelidikkan lebih lanjut,” ujar Adi.

Kasus yang tengah diselidiki berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi proyek Rice Processing Unit (RPU) senilai Rp24,9 miliar.

Proyek tersebut sebelumnya disebut-sebut bermasalah dalam pelaksanaannya, sehingga menjadi fokus penyelidikan aparat kepolisian.

Dalam proses penggeledahan, sejumlah dokumen penting dan unit komputer diamankan dari ruangan kantor.

Barang bukti tersebut kemudian dimasukkan ke dalam empat kotak plastik besar untuk dibawa ke Mapolda Kaltim sebagai bahan pemeriksaan lanjutan.

“Dan unit komputer yang berkaitan dengan dugaan kasus korupsi RPU,” imbuhnya.

AKBP Kadek Adi juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi Rice Processing Unit yang berada di Kecamatan Sangatta Selatan sehari sebelumnya.

Namun, ia enggan membeberkan detail terkait barang-barang yang diperiksa di lapangan maupun pihak-pihak yang telah dimintai keterangan.

“Ini penggeledahan saja ya, terima kasih ya,” katanya kepada awak media. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved