MUI Mahakam Ulu Gelar Musda II, Siapkan Kepengurusan Baru 2026–2030

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Mahakam Ulu menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II sebagai forum tertinggi organisasi.

Kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat kebersamaan ini diikuti para pengurus dan perwakilan MUI dari seluruh kecamatan di Mahakam Ulu.

Wakil MUI Kabupaten Mahakam Ulu, Khairul, yang mewakili Ketua MUI Mahakam Ulu Muhammad Yasin, menyampaikan bahwa ketidakhadiran Ketua MUI disebabkan oleh adanya halangan.

Dalam kesempatan tersebut, ia memberikan penjelasan mengenai rangkaian kegiatan Musda yang diselenggarakan.

Baca juga: MUI Menyatakan Permainan Domino Diperbolehkan, Ini Ketentuannya

Ia menjelaskan bahwa Musda II MUI kali ini memiliki sejumlah agenda penting, mulai dari pembukaan, sidang pleno, hingga pembacaan laporan pengurus MUI Kabupaten Mahakam Ulu masa bakti 2020–2025.

Puncak kegiatan Musda ditandai dengan pemilihan ketua dan pengurus baru untuk masa abdi tahun 2026–2030.

Selain menjadi ajang regenerasi, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah antar pengurus MUI dari berbagai kecamatan yang jaraknya saling berjauhan.

“Momen-momen seperti ini sangat langka, karena setiap pengurus MUI kecamatan memiliki jarak yang berjauhan. Jadi kesempatan ini kita manfaatkan untuk bersinergi dan mempererat silaturahmi,” ujarnya, Selasa (28/10/2025).

Baca juga: Ketua MUI Kutai Barat Ajarkan Umat Kelola Masjid di Mahakam Ulu Kaltim agar Produktif

Khairul menambahkan bahwa forum Musda juga menjadi wadah berbagi ide dan pemikiran antar pengurus untuk memajukan peran dan kerja sama MUI Mahakam Ulu ke depan.

“Tentu harapan siapapun itu yang akan menjadi ketua dan pengurus baru, bisa lebih enerjik, membawa kemaslahatan umat yang lebih baik di masyarakat, serta melayani dengan ikhlas dan sepenuh hati,” katanya.

Ia menilai, kepengurusan baru nantinya diharapkan dapat menghadirkan semangat baru dalam melayani umat dan memperkuat kehadiran MUI sebagai mitra pemerintah dalam bidang sosial keagamaan.

Menurutnya, dengan semangat kebersamaan, MUI Mahakam Ulu akan semakin kuat dalam menjalankan peran dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat Muslim di daerah perbatasan tersebut.

“Dengan semangat baru dan tekad yang kuat, MUI Mahakam Ulu diharapkan semakin solid dalam menjalankan peran sosial dan keagamaan di tengah masyarakat,” pungkasnya. (*)