Biro Kesra Kaltim Beri Penghargaan Tokoh Berjasa Jadi Motivasi Generasi Muda untuk Terus Berinovasi

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Pemberian penghargaan pada 17 tokoh berjasa di Kalimantan Timur nyatanya menjadi peluang motivasi bagi generasi muda di Tanah Borneo. 

Kepala Biro Kesra Kaltim, Dasmiah mengatakan, sebagian besar penerima penghargaan tersebut memang masih didominasi oleh tokoh-tokoh senior yang telah lama berkarya. 

Terutama, memiliki rekam jejak panjang dalam pengabdian pada daerah, sehingga, tokoh-tokoh tersebut menjadi inspirasi bagi warga lainnya dalam berinovasi pada bidang yang ditekuninya. 

"Mereka menunjukkan kontribusi tidak mengenal usia. Tapi tentu, kami berharap ke depan akan semakin banyak generasi muda yang muncul dengan prestasi baru," ungkapnya, Rabu (29/10/2025).

Sehingga, menurutnya, apresiasi ini menjadi wadah untuk mendorong regenerasi tokoh-tokoh berprestasi di Kaltim.

Baca juga: Top 10 Daerah dengan Anggaran Bantuan Sosial Pangan Tertinggi di Kalimantan Timur

Sebab, kata dia, pemerintah ingin agar penghargaan ini tidak hanya menjadi bentuk pengakuan, melainkan juga sarana untuk menumbuhkan semangat dan kreativitas masyarakat.

"Harapan kami, generasi muda melihat ini bukan sekadar penghargaan, tapi bukti bahwa kerja keras dan kontribusi nyata akan selalu dihargai oleh pemerintah," tambahnya.

Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Biro Kesra terus berupaya memberikan ruang apresiasi bagi warganya yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Salah satunya, melalui pemberian penghargaan tahunan pada 17 kategori tokoh berjasa, baik individu maupun lembaga.

Mulai dari bidang pembangunan, pendidikan, lingkungan, sosial, budaya, hingga ketokohan perempuan yang memiliki andil dalam memperkuat pondasi pembangunan daerah.

Baca juga: Ditpolairud Polda Kaltim Salurkan Bantuan Sosial ke Panti Asuhan Darussilmi Balikpapan

"Penghargaan ini kami harapkan bisa menjadi motivasi, terutama bagi generasi muda agar terus berinovasi dan berkontribusi bagi bangsa dan daerah," pungkasnya. (*)