Berita Balikpapan Terkini

Jelang Uji Coba, Proyek Raksasa RDMP Balikpapan Didoakan Ratusan Santri

Ratusan santri di Balikpapan menggelar doa dan sholawat bersama untuk mengiringi tahap akhir proyek raksasa RDMP Balikpapan.

HO/PT KPB
DUKUNGAN SPIRITUAL - Menjelang tahap uji coba (commissioning) dan pengoperasian awal (start-up), proyek besar Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan dan Lawe-Lawe mendapat dukungan spiritual dari ratusan santri. PT KPB secara rutin menggelar kegiatan Doa dan Sholawat Bersama bertema “Doa Mengiringi Kerja, Sholawat Menuntun Jiwa.” Agenda ini digelar setiap hari Jumat sejak Oktober 2025 dan dihadiri Direksi. (HO/PT KPB) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Menjelang tahap uji coba (commissioning) dan pengoperasian awal (start-up), proyek besar Refinery Development Master Plan atau RDMP Balikpapan dan Lawe-Lawe mendapat dukungan spiritual dari ratusan santri. 

Melalui kegiatan Doa dan Sholawat Bersama bertema “Doa Mengiringi Kerja, Sholawat Menuntun Jiwa”, pembangunan kilang raksasa ini diiringi lantunan doa dan harapan agar seluruh proses berjalan aman dan lancar.

Agenda yang telah berlangsung rutin setiap Jumat sejak Oktober 2025 ini menghadirkan Direksi dan Manajemen PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB), tokoh agama, serta ratusan santri dari berbagai pondok pesantren di Balikpapan.

Direktur Utama PT KPB, Bambang Harimurti, mengatakan kegiatan tersebut menjadi bagian dari keseimbangan antara kerja keras, nilai spiritual, dan kepedulian sosial.

Baca juga: Jelang Akhir Proyek RDMP, Rahmad Masud Minta Prioritaskan Jaminan Perlindungan Pekerja

“Kami yakin setiap langkah pembangunan harus disertai doa agar setiap ikhtiar membawa berkah dan keselamatan bagi semua. Doa para santri dan masyarakat sekitar menjadi energi spiritual yang menguatkan semangat kami dalam menuntaskan proyek RDMP ini dengan aman dan selamat,” ujarnya.

Hingga kini, kegiatan doa bersama telah dilaksanakan di empat pondok pesantren, yakni Ponpes Modern Al-Muttaqien, Ponpes Al-Hamidiyah, Ponpes Subulus Salam, dan Ponpes Nur Hidayah, dengan total peserta mencapai 675 santri.

Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan sholawat Nabi Muhammad SAW, dan ditutup dengan doa bersama yang berlangsung penuh khidmat.

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hamidiyah, Muslih Umar, turut memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut.

Baca juga: Fasilitas Pengolahan Air dan Udara RDMP Balikpapan Siap Operasi

“Kami berharap proyek RDMP dapat berjalan lancar, sukses, dan memberi manfaat besar bagi masyarakat Balikpapan,” ujarnya.

Selain doa bersama, PT KPB juga menyerahkan bantuan fasilitas pendidikan dan sarana penunjang bagi pondok pesantren sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Vice President (VP) Legal & Relation PT KPB, Asep Sulaeman, menambahkan bahwa kegiatan tersebut mencerminkan kolaborasi spiritual antara perusahaan dan masyarakat.

“Keberhasilan proyek RDMP tidak hanya diukur dari aspek teknis, tetapi juga dari keharmonisan hubungan dengan masyarakat. Doa dari para santri menjadi energi positif yang luar biasa bagi kami untuk terus bekerja dengan tanggung jawab dan integritas,” tuturnya.

Baca juga: PT Kilang Pertamina Balikpapan Mantapkan Tahap Akhir Proyek RDMP Menuju Fase Operasi

Sementara itu, salah satu santri dari Ponpes Al-Muttaqien, Rangga, mengaku senang dapat terlibat langsung dalam kegiatan tersebut.

“Terima kasih kepada kakak-kakak dari PT KPB. Semoga proyeknya berjalan lancar, aman, dan cepat selesai agar bisa bermanfaat bagi warga Balikpapan,” ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved