Berita Kaltim Terkini

POPULER KALTIM: Festival Mahakam 2025 hingga Pemkot Samarinda Beri Perlindungan UMKM

Berikut daftar berita populer Kaltim dari Festival Mahakam 2025, penjaringan Ketua KONI Balikpapan, hingga perhatian Pemkot Samarinda untuk UMKM.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
POPULER KALTIM: Festival Mahakam 2025 hingga Pemkot Samarinda Beri Perlindungan UMKM - 20251114-Festival-Mahakam-2025.jpg
HO/Pemkot Samarinda Disporapar
FESTIVAL MAHAKAM - Festival Mahakam 2025 menampilkan rangkaian acara utama di Teras Samarinda, mulai dari Mahakam Sunset Fun Run, parade budaya nusantara, lomba tari pesisir–pedalaman, hingga featherboat dan pameran UMKM. Desain menonjolkan tema ‘Samarinda Kreasi Musik dan Budaya untuk Indonesia Maju’ dengan visual sungai Mahakam sebagai ikon utama.” (HO/Pemkot Samarinda Disporapar) 
POPULER KALTIM: Festival Mahakam 2025 hingga Pemkot Samarinda Beri Perlindungan UMKM - 20251114_UMKM-Dapat-HAKI.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI
HAK INTELEKTUAL UMKM - Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri menyerahkan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual kepada pelaku ekonomi kreatif sebagai simbol pengakuan dan perlindungan resmi atas karya dan identitas produk mereka, 14 November 2025. 
POPULER KALTIM: Festival Mahakam 2025 hingga Pemkot Samarinda Beri Perlindungan UMKM - 20251114_Muhaimin.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
RAKORKOT KONI BALIKPAPAN - Sekda Balikpapan, Muhaimin membuka kegiatan Rapat Kerja Kota (Rakerkot) KONI Balikpapan di Hotel Grand Tiga Mustika, Jumat (14/11/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)

Simak berita lengkapnya:

  • Festival Mahakam 2025 di Teras Samarinda Siap Hibur Warga >>>

2. Pemkot Samarinda Beri Perlindungan untuk UMKM

Upaya percepatan perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) bagi pelaku ekonomi kreatif di Kota Samarinda mulai menunjukkan hasil konkret.

Melalui agenda Penyerahan Sertifikat HKI Produk Ekraf yang digelar di Ballroom Arutala Bapperida Kota Samarinda pada Jumat (14/11/2025).

Pemerintah Kota (Pemkot) menegaskan komitmennya menghadirkan ekosistem kreatif yang terlindungi, terstandardisasi, dan kompetitif secara ekonomi.

Kabid Pengembangan Ekraf Disporapar Samarinda, Agnes Geringbelawing, menjelaskan bahwa inisiatif sosialisasi mengenai manfaat dan urgensi HKI sebenarnya telah dimulai sejak 2022 - 2023 melalui kerja sama dengan Kanwil Kemenkumham Kaltim.

Namun, fasilitasi pendaftaran baru dapat direalisasikan secara penuh pada 2024 setelah tersedianya anggaran khusus.

Ia menerangkan bahwa sebelum adanya alokasi biaya tersebut, kegiatan pemerintah hanya sebatas memberikan sosialisasi kepada pelaku ekonomi kreatif dan UMKM mengenai program pengembangan ekonomi kreatif melalui perlindungan HKI, baik terkait merek maupun hak cipta.

Setelah dukungan anggaran terbuka, Disporapar melalui Bidang Pengembangan Ekraf menggandeng Badan Standarisasi Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) untuk memperluas cakupan pendampingan.

“Melalui kerja sama itu, telah dilakukan beberapa kali sosialisasi sekaligus pendampingan dan pendaftaran HKI bagi sub sektor ekonomi kreatif yang ada di Samarinda, yang secara keseluruhan berjumlah 17 subsektor,” ujarnya.

Adapun 17 Kekayaan Intelektual Komunal asal Samarinda, terdiri dari lima motif Sarung Samarinda diantaranya Motif Ballo Hatta, Belang Pengantin, Tabba Golo, Ballo KuSepulu, dan Sepuluh Bolong. 

Kemudian ada pula 12 tarian Dayak dari Desa Pampang, yaitu:

Tari Pamuang Tawai, Ajai, Pampagaq, Lasan Leto, Punan Leto, Leleng Suku Dayak Kenyah, Hudoq Aban, Enggang Medang, Nyelam Sakai, Ayunan Tali, Sumpit Dayak, dan Lemada Lasan.

Sekitar 139 produk ekraf/UMKM yang telah memiliki HKI, terdiri dari 38 hak cipta dan 101 merek.

Produk-produk tersebut berasal dari subsektor kuliner, kriya/wastra, musik, fashion, penerbitan, hingga fotografi sebagai subsektor unggulan yang selama ini menggerakkan ekonomi kreatif Kota Samarinda

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved