Festival Mahakam 2025
Festival Mahakam 2025 Dibuka, Andi Harun: Mahakam Urat Nadi Ekonomi Nasional
Festival Mahakam 2025 di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, resmi dibuka oleh Walikota Samarinda Andi Harun, Jumat (21/11/2025) malam.
Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Festival Mahakam 2025 di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), resmi dibuka oleh Walikota Samarinda Andi Harun, Jumat (21/11/2025) malam.
Pembukaan festival yang mengusung tema “Samarinda Kreasi Musik dan Budaya untuk Indonesia Maju” tersebut berlangsung meriah.
Di hadapan ribuan masyarakat, pelaku seni, UMKM, dan komunitas kreatif, Andi Harun mengajak seluruh warga untuk menjaga Sungai Mahakam sebagai simbol budaya sekaligus motor ekonomi.
Andi Harun juga menegaskan kembali peran Sungai Mahakam sebagai urat nadi perekonomian nasional.
Baca juga: Parade Jetski Bakal Ramaikan Festival Mahakam 2025 di Samarinda
Ia menekankan bahwa Sungai Mahakam bukan hanya penting bagi Kalimantan Timur dan Kota Samarinda, tetapi juga memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia.
"Festival Mahakam 2025 tidak hanya sekadar ajang kreativitas seni dan aktivitas ekonomi bagi para pegiat pariwisata, pelaku UMKM, dan startup, tetapi sekaligus sebagai festival seni dan budaya yang mengingatkan kita akan sejarah," jelasnya.
Walikota Samarinda dua periode itu menekankan bahwa identitas Samarinda berawal dari Sungai Mahakam, yang sejak dahulu menjadi pusat budaya dan dikenal hingga mancanegara.
"Samarinda dimulai dari Mahakam. Kita terus me-remind ini, mengenang bahwa sejarah itu memang terus berulang," tambahnya.
Baca juga: Jadwal dan Rangkaian Acara Festival Mahakam 2025 di Teras Samarinda, Dipastikan Meriah
Dalam momen tersebut, ia mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian Sungai Mahakam sebagai bagian dari tanggung jawab kolektif masyarakat.
"Sungai Mahakam harus kita jaga. Sungai Mahakam adalah urat nadi perekonomian Kalimantan Timur, Kota Samarinda, dan juga sebagai simbol budaya Kota Samarinda," tegasnya.
Andi Harun kemudian memaparkan kontribusi Sungai Mahakam terhadap pembangunan nasional, terutama sebagai jalur logistik yang menopang perdagangan internasional.
"Sungai Mahakam telah menjadi kontributor terhadap pembangunan nasional, terutama di sektor perekonomian. Salah satu penghasil devisa negara telah dibuktikan dari Sungai Mahakam," paparnya.
Baca juga: Festival Mahakam 2025 di Teras Samarinda Siap Hibur Warga
Secara rinci, ia menyebut Pelabuhan Samarinda yang berada di alur Sungai Mahakam menghasilkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) bernilai besar.
"Setiap tahun melalui pelabuhan dari Samarinda menghasilkan tidak kurang dari hampir 500 miliar. Itu baru dari sektor penerimaan negara bukan pajak, berhasil kedua terbesar setelah Pelabuhan Tanjung Priok," ungkapnya.
Data ini, menurut Andi Harun, membuktikan bahwa Sungai Mahakam terus mengulang sejarahnya sebagai pusat ekonomi strategis—bukan hanya untuk Kalimantan Timur, tetapi juga untuk Indonesia.
Baca juga: POPULER KALTIM: Festival Mahakam 2025 hingga Pemkot Samarinda Beri Perlindungan UMKM
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251122_Walikota-Samarinda-Andi-Harun-membuka-Festival-Mahakam-2025.jpg)