Pilgub Kaltim
Komentar Isran Noor Dianggap Seperti Barisan Pembenci KPK
Koalisi Masyarakat Sipil Kaltim, menilai komentar yang disampaikan Isran Noor seperti barisan pembenci Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Koalisi Masyarakat Sipil Kaltim, menilai komentar yang disampaikan Isran Noor sebagai kandidat bakal calon gubernur Kaltim, seperti barisan pembenci Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sayangnya penegakan hukum yang dilakukan KPK diseret ke ranah politik terkait pencalonan dirinya.
"Secara etis, menyerang lembaga negara dengan kata-kata tak pantas, adalah tindakan yang tak patut. Isran seperti menasbihkan dirinya bergabung dengan barisan pembenci KPK lainnya. Pernyataan-pernyataan seperti ini kan biasanya hanya dilontarkan oleh koruptor, teman-temannya koruptor dan yang akan jadi koruptor. Jadi aneh kalau Isran melontarkan kata-kata seperti itu," ucap Herdiansyah Hamzah anggota Koalisi Masyarakat Sipil Kaltim, kepada Tribun, Rabu (4/10/2017).
Apalagi, lanjut dia, pernyataan Isran yang cenderung membela Rita, terkesan dia tidak menghargai proses hukum.
Baca: Prihatin dengan Rita Widyasari, Isran Noor Bilang KPK Langgar Hak Asasi
Baca: Isran Ingin Lawan Rita di Pilgub Kaltim 2018
Baca: Suka Sadap Pejabat, Isran Tidak Suka Cara Kerja KPK
"Ini kan berbahaya. Menarik-menarik masalah hukum dalam wilayah politis. Secara akademis, ini jelas model yang buruk bagi pendidikan publik," sindir Castro sapaan akrabnya.
Menurut Dosen Fakultas Hukum Universitas Mulawarman, Samarinda, diduga pernyataan yang disampaikan Isran Noor dihadapan pers secara terbuka, hanya merupakan strategi politik untuk menarik simpatik pendukung Rita Widyasari.
"Saya menduga pembelaan terhadap Rita itu adalah bagian dari strategi Isran untuk merebut simpati pendukung Rita," kata Castro.
Untuk diketahui, Koalisi Msyarakat Sipil Kaltim, merupakan wadah gabungan dari lembaga-lembaga independen yang sudah sepakat mendukung keberadaan KPK. (*)