BREAKING NEWS - Hasil Voting Senat Putuskan Tiga Nama Ini sebagai Calon Rektor Unmul
Prof Masjaya, yang merupakan Rektor Unmul saat ini, mengatakan hasil pleno Senat merupakan keputusan tertinggi di Unmul.
Penulis: Rafan Dwinanto |
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Rapat Senat Universitas Mulawarman (Unmul) akhirnya memutuskan tiga nama sebagai Calon Rektor Unmul periode 2018-2022. Ketiga nama tersebut adalah Prof Masjaya, Prof Susilo dan Dr La Ode Rijai. Ketiga nama ini merupakan hasil voting yang diikuti 85, dari 89 Anggota Senat Unmul, Selasa (10/7/2018).
Di tengah intervensi organisasi masyarakat (ormas) yang mendukung bakal calon rektor yakni Dr Asnar, Senat Unmul tetap melanjutkan proses voting. Dalam voting tersebut, Prof Masjaya unggul jauh dibanding pesaingnya dengan raihan 60 suara. Di posisi kedua ada Prof Susilo, Calon Rektor yang baru berusia 47 tahun ini berhasil mendapatkan 19 suara Anggota Senat. Sementara di posisi ketiga ada Dr La Ode Rijai dengan 5 suara. Sedangkan dua bakal calon rektor lainnya yakni Dr Sukartiningsih dan Dr Asnar tak mendapatkan suara sama sekali. Dan suara rusak berjumlah 1 suara.
Prof Masjaya, yang merupakan Rektor Unmul saat ini, mengatakan hasil pleno Senat merupakan keputusan tertinggi di Unmul.
"Inilah demokrasi. Dan saya mendapatkan suara tertinggi," kata Masjaya.
Sesuai mekanisme, tiga nama ini akan melaju ke pemilihan tahap selanjutnya, yang dijadwalkan Agustus mendatang. Tiga nama ini pula yang akan dibawa ke Kementrian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Ristekdikti). Diketahui, Menristekdikti memiliki hak suara sebesar 35 persen dalam penentuan Rektor Unmul.
Baca juga:
Kelompok Masyarakat Masuk Ruang Rapat Tertutup, Agenda Voting Calon Rektor Unmul Terganggu
Besok Puncak Hari Bhayangkara di Kaltim, Masyarakat Boleh Datang; Catat Waktu dan Lokasinya
Sesama Pelanggan Ribut di Panti Pijat, Polisi Amankan Pria yang Bawa Senjata Tajam
Sarat Intervensi dari Eksternal Kampus, Ini Pesan Perwakilan Menristekdikti Dalam Pilrek Unmul
Sementara, Prof Susilo juga menghormati hasil keputusan Senat ini. Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unmul ini mengaku tak memersoalkan raihan suaranya yang berada jauh di bawah perolehan suara Masjaya.
"Ini realita hasil penghitungan suara. Nanti kita lihat lagi di pemilihan kedua," ucap Susilo, santai.
Hasil pleno Senat Unmul ini, lanjut Susilo merupakan satu tahapan demokrasi dalam Pilrek Unmul. "Tinggal satu tahapan lagi yang harus dilewati yakni pemilihan rektor," ujarnya.
Senada, Dekan Fakultas Farmasi, La Ode Rijai mengaku bersyukur dengan raihan dirinya. "Masuk tiga besar dari 114 dosen yang memenuhi syarat itu hebat," katanya.
La Ode juga mengaku sudah memerkirakan dirinya akan masuk menjadi tiga besar Calon Rektor Unmul. "Oh, sudah kita perkirakan," katanya sambil tertawa. (*)
