BREAKING NEWS - Usai Aniaya Istri, Pria Asal Samarinda Ditemukan Tewas Gantung Diri

Saat kejadian, terdapat dua anaknya di rumah yang menjadi saksi ayahnya gelap mata hendak membunuh ibunya.

Tribun Kaltim/Christoper Desmawangga
Polisi memasang garis polisi di rumah korban, tempat kejadian terjadi, Rabu (1/8/2018). 

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Warga di kawasan Loa Bakung dibuat gempar, pertikaian keluarga yang berujung pada kematian.

Kejadian itu terjadi sekitar pukul 05.30 Wita, Rabu (1/8/2018) pagi di jalan Swadaya, RT 22, Sungai Kunjang.

Sultan, ayah empat anak ini tega menganiaya istrinya, Halimatu S hingga mengalami luka-luka yang mengakibatkan korban harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca: Rocky Gerung Disebut Sok Tahu dan Terlalu Lebay Oleh Politisi PDIP, Begini Reaksi Balasannya

Drama tak berhenti disitu saja, pelaku yang mengidap penyakit asma berkepanjangan itu diduga depresi akibat lama tidak memiliki penghasilan, ditambah dengan kondisi penyakitnya yang semakin memburuk.

Saat kejadian, terdapat dua anaknya di rumah yang menjadi saksi ayahnya gelap mata hendak membunuh ibunya.

Teriakan anak korban pun didengar oleh warga sekitar, kendati ramai orang di luar rumah korban, namun hanya sepasang suami istri yang berani masuk untuk menyelamatkan korban.

Yana (29) dan suaminya Masrani (40) memberanikan diri untuk masuk ke rumah korban melalui pintu samping.

Baca: Masuk Sekolah Negeri Lewat Titipan

Saat itu, Yana terlebih dahulu masuk ke rumah korban, dia melihat korban telah tergeletak di lantai dengan kondisi kepala berlumuran darah, sedangkan pelaku saat itu masih menginjak injak korban.

Pergumulan pun terjadi antara pelaku dengan Masrani, sedangkan korban dan dua anaknya berhasil dibawa keluar rumah.

"Suami saya digigit hidungnya, saya juga sempat luka dikaki. Setelah itu suami saya keluar, lalu mau didatangi warga, pelaku ambil kayu ancam warga, setelah itu pelaku tutup dan kunci pintunya. Sedangkan istrinya sudah dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.

Baca: Ini Wilayah yang Berlaku Perluasan Ganjil Genap Mulai Hari Ini, Pelanggar Langsung Ditilang

Sekitar 15 menit kemudian, kepolisian dari Polsek Sungai Kunjang tiba di lokasi kejadian dengan membawa persenjataan lengkap.

Setelah pintu rumah didobrak, pelaku didapati telah tewas tergantung di dapur rumahnya.

"Polisi yang dobrak pintu, ternyata pelaku gantung diri," ungkapnya.

Hingga saat ini kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi saksi, diantaranya dua anak korban dan warga sekitar, termasuk mengamankan barang bukti dan memberi garis polisi di rumah korban. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved