Ledakan Bom di Samarinda

Soal Bom di Samarinda, Kapolda: Masalah Teroris Masalah Seluruh Dunia

Banyak pihak mengatakan fungsi intelijen kebobolan, sehingga bom tersebut akhirnya meledak dan mengakibatkan korban jiwa.

tribunkaltim.co/cornel dimas satrio kusbinanto
Kapolda Kaltim, Irjen Pol Safaruddin (kiri) bersama Walikota Samarinda Syaharie Jaang saat mengunjungi korban ledakan bom di RS IA Moeis, Samarinda Seberang, Minggu (13/11/2016). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN -Teror bom yang terjadi di Samarinda menyedot perhatian banyak pihak. Kalimantan Timur yang dikenal kondusif dari aksi teror.

Daerah penghasil minyak dan batubara terbesar ini ternyata tak lepas dari ancaman teror.

Banyak pihak mengatakan fungsi intelijen kebobolan, sehingga bom tersebut akhirnya meledak dan mengakibatkan korban jiwa.

Baca: Tim Khusus Mabes Polri Turun Langsung Tuntaskan Penyelidikan Bom di Samarinda

Kepada Tribunkaltim.co, Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin menolak pihaknya dikatakan kecolongan atas terjadinya teror bom di salah satu gereja di Samarinda, kemarin (13/11/2016).

"Ya enggaklah, masalah teroris ini kan, masalah seluruh dunia. Kapan melakukan itu, kan kita tidak tahu seperti apa. Tetapi kita akan tingkatkan fungsi itu," tuturnya.

Belakangan diketahui tersangka berinisial J tersebut merupakan residivis kasus tindak terorisme.

Baca: 19 Orang Diamankan Polisi, Jadi Saksi Teror Bom Samarinda

Saat ditanya apakah jajaran keamanan melakukan monitoring pergerakan para residivis yang bermukim di Kaltim. Lagi-lagi kepolisian irit bicara. "Ini proses lidik dan pemeriksaan masih berjalan. Nanti kita lihat perkembangannya," ujarnya singkat. (*)

*****
Baca berita unik, menarik, eksklusif dan lengkap di Harian Pagi TRIBUN KALTIM
Perbarui informasi terkini, klik  www.TribunKaltim.co
Dan bergabunglah dengan medsos:
Join BBM Channel - PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co,  follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved