Jual Diri Demi Tebus Utang Rp 5 Miliar, Wanita Ini Malah Dapat Hadiah Terindah dalam Hidupnya
Pengalaman terburuk baginya adalah ketika kliennya tidak mau memakai alat pengaman kontrasepsi.
Ia mencoba menemukan seseorang untuk berbagi kesengsaraan dengan mengunjungi kafe dengan fasilitas internet untuk menggunakan Internet Relay Chat (IRC).
Namun malah pria tersebut membuat komentar cabul dan usulan senonoh padanya.
Baca: Terlahir dari Ayah-Ibu Tunanetra, Kegigihan Gadis Ini Kuliah hingga Lulus Cumlaude Layak Ditiru
Berkat pengalaman ini, ia semakin yakin untuk menjadi pelacur.
Ia mengaku melakukan pelacuran selama 8 bulan dan telah mengumpulkan sebanyak 30 klien di mana 3 di antaranya adalah pelanggan tetap.
Pengalaman terburuk baginya adalah ketika kliennya tidak mau memakai alat pengaman kontrasepsi.
Ia merasa sangat terhina dan ngeri dengan pengalaman itu.
Meskipun ia membenci pekerjaannya, ia menggapnya sebagai satu-satunya jalan keluar.
Namun takdir berkata lain ketika ia bertemu dengan Eric.
Baca: Pria Muara Enim Cabuli Anak di Bawah Umur di Kebun Sawit
Sebelum bertemu Eric, semua kliennya hanya menginginkan tubuh tinggi dan langsingnya untuk kepuasan pribadi.
Berbeda dengan Eric yang membawakan makanan untuk Pamela dan mengajaknya ke dokter.
Eric tidak bisa menahan diri untuk tidak jatuh cinta pada Pamela meskipun tahu tentang pekerjaan wanita itu.