Panglima TNI Ditolak Masuk AS
Soal Ditolaknya Jenderal Gatot, Akhirnya Terkuak, Begini Penjelasan Pihak Keamanan Dalam Negeri AS
Dalam pemberitahuan itu disampaikan bahwa karena protokol keamanan maka ketika ia tiba di bandara mungkin ada penundaan untuk naik ke pesawat.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Insiden ditolaknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masuk wilayah Amerika Serikat ternyata sudah dikomunikasikan oleh Kedubes Amerika Serikat di Jakarta kepada Mabes TNI.
Dalam pemberitahuan itu disampaikan bahwa karena protokol keamanan maka ketika ia tiba di bandara mungkin ada penundaan untuk naik ke pesawat.
Melalui koordinasi yang dilakukan pemerintah AS dengan pihak terkait, Jenderal Gatot dan rombongan akhirnya diizikan terbang ke AS dengan pesawat lain.
Namun, Panglima TNI rupanya memilih untuk tidak berangkat.
Baca: Duh. . . Makin Bikin Panas Dingin Nih Penampilan Natalie Sarah
Baca: Tiga Kali Kalah Telak di Kandang Sendiri, Pelatih Mitra Kukar Tuding Pemainnya Terbebani
Baca: Hajar Mitra Kukar di Derby Mahakam, Ini Kunci Kemenangan Borneo FC
Anggota Komisi I DPR, Bobby Adhityo Rizaldi mengatakan dirinya mendapat informasi bahwa Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sudah diperbolehkan berkunjung ke Amerika Serikat.
Untuk itu Bobby berharap Gatot tidak marah karena sempat ditolak masuk tanpa alasan yang jelas.
"Kiranya memang sudah clear dan ternyata diperbolehkan, Panglima juga jangan 'ngambek', sebaiknya tetap memenuhi undangan ke AS tersebut," kata Bobby saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Senin (23/10/2017) seperti dikutip Kompas.com.
Baca: Nadine Emmanuella Akui Dirinya Dalam Video Ciuman dengan Verrel, Ini Penjelasan dan Videonya
Baca: Asli Bikin Ngelus Dada, Chat Papa Mama yang Nggak Ketemu Lama Ini Endingnya Nggak Nyangka Banget
Baca: Gadis Bengkel Berparas Cantik Ini Pikat Banyak Pria, Sampai Ada yang Niat Bawa Hantaran Rp 63 Juta!
Sementara itu Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Senin pagi (23/10) mengeluarkan pernyataan tertulis tentang insiden ditolaknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masuk wilayah Amerika Sabtu lalu (21/10).
Seperti dilansir VOA, juru bicara Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika DHS Dave Lapan dalam pernyataan tertulis kepada VOA Senin pagi (23/10) mengatakan bahwa Kedutaan Besar Amerika di Jakarta telah memberitahu kantor Jenderal Gatot Nurmantyo yang dijadwalkan terbang ke Amerika untuk menghadiri suatu konferensi, bahwa karena protokol keamanan maka ketika ia tiba di bandara mungkin ada penundaan untuk naik ke pesawat.