Saksikan Simulasi Pengamanan Pilkada, Air Mata Kapolda dan Pangdam Meleleh

bukan hanya massa yang bubar, namun para pejabat utama di tenda kehormatan pun beberapa meninggalkan tenda

Tribun Kaltim/M Fachri Ramadhani
Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) di depan Makodam VI Jalan Jenderal Sudirman Balikpapan. 

Adegan puncak, dimana disimulasikan terjadi penculikan salah satu komisioner KPU. Unit reskrim dibantu unit Wanteror dan Jibom Satbrimob, berhasil menyelamatkan korban. Masalah tak berhenti di sana, usai dilakukan penyisiran ternyata ditemukan bom di dalam rumah.

Lantaran tak bisa dikendalikan, alat peledak itu didisposal atu diledakan menggunakan alat khusus. Praktis ledakan terjadi di dalam rumah simulatot yang dindingnya triplek tersebut.

Akibat ledakan tersebut, triplek tersebut terbang dan hancur. Suara ledakan menggelegar di udara. Disusul suara keamanan mobil yang parkir di radius 100 meter dari lokasi simulasi.

Baca: Bukan Rp 150 Juta, Ternyata Ini Jumlah Dana yang Ditanggung SC untuk Biaya Renovasi SUGBK

Sispamkota tersebut berakhir sekitar 12.30 Wita. Usai simulasi, cara aparat mengendurkan keletihan cukup unik. Mereka bersama-sama bergoyang Maumere di Jalan Jenderal Sudirman.

"Sebenarnya kita berharap, apa yang kami latih ini tak digunakan," kata Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto.

Lanjut Priyo, hal ini menunjukkan kepada masyarakat bahwa TNI dan Polri siap melaksanakan pengamanan Pilkada 2018. Sispamkota sebagai upaya melatih baik prajut TNI maupin polisi, tentang bagaimana mekanisme dan cara bertindak menghadapi sutuasi dan kondisi bila terjadi di lapangan.

"Semua mekanisme latihan tergambarkan dengan baik, bagaimana hubungan antar TNI Polri juga tampak. Tri Patra terlihat," ungkap Priyo mengevaluasi dalam sambutannya. (bie)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved