Tim Lakukan Sidak Tabung Gas Elpiji 3 Kg, Ternyata Ada Pangkalan yang Menimbun

Pasalnya tim melihat pangkalan tersebut masih menyimpan sekitar 80 tabung gas elpiji di belakang rumah.

Penulis: Junisah |
TRIBUN KALTIM/JUNISAH
Tim sidak elpiji 3 kilogram ditemukan tumpukan gas yang disimpan di belakang rumah di pangkalan Wajo Jaya Indah, Selasa (10/4/2018). 

Kepala Penguatan dan Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan dan UMKM Kota Tarakan, Romli mengatakan, pihaknya melakukan sidak ini, karena ada laporan dari Komisi II DPRD Kota Tarakan yang melaporkan ada kelangkaan tabung gas elpiji di Kota Tarakan.

Baca: Omzet Bankaltimtara Ditargetkan Tumbuh 15 Persen, Setoran Pajak Ikut Naik

“Karena ada laporan ini, kami langsung sidak ternyata kami melihat ada penimbunan di pangkalan Wajo Jaya Indah. Tentunya penimbunan ini tidak boleh dilakukan. Kalau tabung gas elpiji datang harusnya langsung didistribusikn kepada masyarakat,” ujarnya.

Tak hanya itu saja, kata Romli, pangkalan Wajo Jaya Indah juga melanggar aturan harga tabung gas elpiji 3 kilogram.

Pasalnya sesuai dengan surat keputusan Walikota Tarakan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 16.000 per tabung.

“Tapi ini ternyata dijual Rp 20.000 per tabung, jadi yah melanggar aturan,” katanya.

Dengan adanya temuan pangkalan yang melakukan penimbunan ini Romli akan melaporkan kepada atasannya yakni Kepala Dinas Perdagangan dan UMKM Kota Tarakan Tajuddin Tuwo.

“Kami laporkan kepada atasan dulu sanksi apa yang akan diberikan agar memberikan syok terapi bagi pangkalan,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved