Pertemuan AS dan Korut

Bertemu Hari Ini, Jalan Panjang Pertemuan Trump dan Kim Jong Un, Dua Rival yang Banyak Kesamaan

Berawal dari keinginan Kim Jong Un untuk bertemu dengan Trump dan berdialog mengenai upaya perdamaian di Semenanjung Korea.

Editor: Amalia Husnul A
New Strait Times-AFP PHOTO / SAUL LOEB AND ROSLAN RAHMAN
Presiden AS, Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un 

Uniknya, dalam beberapa hal Trump dan Kim Jong Un memiliki beberapa kesamaan. Apa saja?

Baca: Ada Penumpang Bikin Gurauan Bom di Pesawat, Akibatnya Penerbangan Delay 10 Menit

Baca: Rindu pada Anaknya, Maia Estianty Pilih Berlebaran bersama El Rumi di Inggris

Baca: Kick Off Mulai Kamis, Berikut Jadwal Lengkap Siaran Langsung (Live) Piala Dunia 2018 Rusia

Urusan keluarga

Kedua pemimpin lahir dan dibesarkan dalam kemewahan, terlibat dalam urusan keluarga, dan menunjuk keluarga terdekat duduk dalam posisi penting.

Menjadi keturunan Kim Il Sung menjadi dasar legitimasi Kim Jong Un memimpin Korea Utara. Pyongyang bahkan membuat propaganda yang menampilkan kesamaan antara Kim Jong Un dan sang kakek dari sisi penampilan, kebiasaan, hingga bentuk tulisan tangan.

Saudarinya, Kim Yo Jong kini menjadi salah satu pembantu dekat Kim Jong Un. Dia pernah menjadi utusan sang kakak saat menghadiri Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan.

Kim Yo Jong juga menemani sang kakak saat berunding dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, dan mendampingi saat Kim Jong Un berkunjung ke China.

Kini, Kim Yo Jong juga berada di Singapura. Dia terbang dengan pesawat berbeda demi menjaga kelangsungan garis darah keluarga Kim jika bencana terjadi.

Baca: Ini Jagoan Uya Kuya di Piala Dunia 2018

Baca: Balap Formula-1 Kacau, Model Beken Kanada Kibarkan Bendera Finis Terlalu Cepat

Baca: Grace Natalie Tahu Siapa Orang di Balik Hulk, Hanya Produksi Konten-konten Sampah!

Sementara itu, ayah Presiden Trump, Frederick Christ Trump, adalah seorang pengusaha properti yang memulai usahanya dari bawah.

Setelah Trump sendiri meneruskan bisnis properti itu dan menjadi presiden AS, dia menunjuk sang putri Ivanka sebagai asisten dan menantunya, Jared Kushner sebagai penasihat.

Sedangkan sang putra, Donald Trump Jr menjadi salah satu anggota penting tim kampanyenya.

Loyalitas adalah harga mati

Kesamaan lain adalah baik Trump dan Kim Jong Un sama-sama menuntut loyalitas tanpa batas dari orang-orang di sekitarnya. Selama menjadi presiden, Trump sudah memecat beberapa orang di lingkaran terdekatnya, karena satu dan lain hal.

Baca: Bupati Berau Muharram Dilaporkan Panwascam Ke Polres

Baca: Ditunggu para Penggemar Marvel, Ini Kabar Terbaru Film Avengers 4

Baca: Aktor Ini Terus Berlatih demi Film Gundala Garapan Joko Anwar

Beberapa "korban" Trump adalah direktur komunikasi Gedung Putih Hope Hicks, penasihat ekonomi Gary Cohn, penasihat keamanan HR McMaster, Menlu Rex Tillerson, dan Menteri Urusan Veteran David Shulkin.

Sementara Kim Jong Un belum lama ini menunjuk pejabat baru di Biro Politik Umum, sebuah unit militer yang amat berkuasa. Direktur baru lembaga itu digambarkan sebagai sosok yang "amat dipercaya" sang pemimpin.

Kim juga  menunjukkan otoritasnya baik di Partai Pekerja dan militer dengan cara menyingkirkan mereka yang dianggap rival potensial.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved