Jalan Berliku Telkomsel Bangun BTS Baru di Kabupaten Mahulu, Keringat Berbuah Anugerah bagi Warga

Bukan perkara mudah membangun BTS baru di wilayah terluar seperti Kabupaten Mahulu. Optimisme tim Telkomsel diuji dengan beratnya medan

Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Januar Alamijaya
HO/Corcom Telkomsel Regional Kalimantan
Perjalanan tim Telkomsel menyusuri lereng gunung yang terjal dalam rangka pengoperasian BTS baru di Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, pada Juli 2018. 

Kendati demikian, Telkomsel tidak bisa bergerak sendiri mengingat biaya pembangunan BTS yang tidak sedikit. Karena itulah dibutuhkan kerja sama dengan Pemkab Mahulu.

Kedua belah pihak berbagi porsi. Pemkab Mahulu dalam hal ini menyediakan tower beserta genset dan bahan bakarnya. Sementara Telkomsel menyediakan BTS dan perangkatnya.

Hal yang dianggap wajar. Sebab, dalam sehari semalam (24 jam) pengoperasian genset membutuhkan sedikitnya bahan bakar 30-40 liter solar. Harga satu liter solar berkisar Rp 15.000.

"Silakan hitung sendiri. Kali sebulan, kali setahun, sudah berapa biaya yang dikeluarkan untuk bahan bakar saja? Nah, kami tidak sanggup untuk itu, sehingga membutuhkan kerja sama dengan pemda," urai Rahmad Putra Jaya.

Keringat di Medan Terjal

Bukan perkara mudah membangun BTS baru di wilayah terluar seperti Kabupaten Mahulu. Optimisme tim Telkomsel diuji dengan beratnya medan yang harus dilalui.

Ketika proyek ini digeber, pihak Telkomsel harus mendatangkan material jauh-jauh dari kota Balikpapan.

Material berupa BTS, rectifier plus baterai, transmisi, antena, hingga kabel penghubung diboyong secara bertahap ke Mahulu. Menggunakan jalur darat dari Balikpapan menuju dermaga Tering, Kabupaten Kutai Barat. Menempuh jarak ratusan kilometer. Memakan waktu hingga belasan jam.

Sesampainya di dermaga Tering, material itu diangkut menggunakan kapal kayu menerobos riam sungai Mahakam menuju Ujoh Bilang, ibu kota Mahulu. Butuh waktu kurang lebih tiga hari tiga malam hingga material tiba di Ujoh Bilang.

Manager ICT Operation Regional Kalimantan Telkomsel, Rahmad Putra Jaya, berswafoto bersama tim di tengah perjalanan menuju Ujoh Bilang, ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu.
General Manager ICT Operation Regional Kalimantan Telkomsel, Rahmad Putra Jaya, berswafoto bersama tim di dermaga Ujoh Bilang, ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu. (HO/Corcom Telkomsel Regional Kalimantan)

Tiba di dermaga Ujoh Bilang, tim Telkomsel masih harus menempuh perjalanan darat ke titik-titik tower. Menyusuri lereng gunung yang terjal untuk sampai ke tower. Barulah transmisi BTS dipasang. Proses yang diakui sangat menguras keringat dan menguji kesabaran.

"Alhamdulillah dalam waktu sebulan tiga BTS baru itu langsung on air. Sesuai target yang kami canangkan. Semua itu tak mungkin terwujud tanpa semangat dan kerja keras tim di lapangan," tutur Rahmad Putra Jaya.

Perjalanan tim Telkomsel menyusuri lereng gunung yang terjal dalam rangka pengoperasian BTS baru di Kabupaten Mahakam Ulu.
Perjalanan tim Telkomsel menyusuri lereng gunung yang terjal dalam rangka pengoperasian BTS baru di Kabupaten Mahakam Ulu. (HO/Corcom Telkomsel Regional Kalimantan)

Tepat 31 Juli 2018, pihak Telkomsel menandatangani perjanjian kerja sama dengan Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh. Penandatangan kerja sama dilakukan di kantor Bupati Mahulu di Ujoh Bilang.

Isinya terkait pengoperasian tambahan tiga BTS baru yang berada di wilayah Long Melaham, Long Bagun, dan Sirau. Terdiri dari 2 BTS 2G dan 1 BTS 3G. Keberadaan tiga BTS baru ini menggenapkan 11 BTS yang berdiri sebelumnya.

"Waktu penandatangan itu saya turut hadir mendampingi Vice President ICT Network Management Area Pamasuka, bapak Samuel Pasaribu," terang Rahmad Putra Jaya.

Penandatanganan kerjasama PT Telkomsel dengan Pemkab Mahulu dilaksanakan di Kantor Pemkab Mahulu, tepatnya di ruang rapat BAPPELITBANGDA, Selasa (31/7/2018).
Vice President ICT Network Management Area Pamasuka, Samuel Pasaribu saat menghadiri penandatanganan kerja sama PT Telkomsel dengan Pemkab Mahulu, Selasa (31/7/2018). (HO/Telkomsel)

Kini, total sudah ada 14 BTS yang berdiri di Mahulu. Tediri dari 11 BTS 2G, 2 BTS 3G dan 1 BTS 4G LTE. Titik-titik lokasi tersebut tersebar di Long Pahangan Satu, Long Hubung, Datah Bilang Ilir, Mamahaq Besar, Laham, Ujoh Bilang, Sirau, Long Melaham, dan Long Bangun Ulu.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved