Pemilu 2019
Setelah Dilipat dan Disortir KPU, Puluhan Ribu Surat Suara Wilayah Kota Balikpapan Rusak
Puluhan ribu surat suara rusak di Komisi Pemilihan Umum atau KPU wilayah Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. Begini kondisinya dan solusi ya.
Penulis: Aris Joni | Editor: Budi Susilo
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Aris Joni
TRIBUBKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 17.799 surat suara rusak di Komisi Pemilihan Umum atau KPU wilayah Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Surat suara rusak tersebut hasil pelipatan dan penyortiran surat suara untuk Pemilu 2019.
Hal itu diungkapkan Sekretaris KPU Kota Balikpapan, Syabrani kepada Tribunkaltim.co, Kamis (21/3/2019).
Live Streaming The Last Empress episode 47-48 Sore Ini, Ada KotaK Memiliki Ruang Rahasia
Jelang Laga, Pesepak Bola Terkaya Sedunia di Skuat Brunei Darussalam Masih Misterius
Masih Berseragam Sekolah, Siswa SD Nangis Terjaring Razia Satpol PP Samarinda di Warnet
"Surat suara rusak ini sudah kita plenokan juga," ujarnya.
Dikatakan Syabrani, berdasarkan pleno penetapan hasil pelipatan dan penyortiran surat suara, tuk Pemilu 2019 terdapat beberapa surat suara, Pemilu 2019 yang rusak.
Diantaranya surat suara, Pemilu 2019 yang presiden dan wakil presiden sebanyak 755 yang rusak, DPR-RI sebanyak 3.831 rusak, DPD-RI sebanyak 4.778 rusak, DPRD Provinsi sebanyak 2.831 rusak.
Sedangkan DPRD Kota Balikpapan, dapil 1 (Balikpapan Kota) sebanyak 820 surat suara rusak, dapil 2 (Balikpapan Tengah) sebanyak 957 suarat suara rusak.
Di dapil 3 ( Balikpapan Barat) sebanyak 869 surat suara rusak, dapil 4 (Balikpapan Utara) sebanyak 1.127 surat suara rusak.
Di dapil 5 (Balikpapan Timur) sebanyak 682 surat suara rusak, dan dapil 6 (Balikpapan Selatan) sebanyak 1.149 surat suara rusak. Ya inilah kondisi Pemilu 2019.
"Surat suara yang rusak ini kita akan laporkan ke KPU RI untuk minta ganti yang bagus," ungkapnya.
Ia menambahkan, jenis kerusakan bermacam-macam, seperti sobek, tergores, dan tintanya tidak rata.
"Itu semua rusak dari percetakannya memang. Makanya kita pisahkan yang rusak itu untuk diganti dengan yang baru," pungkasnya.
Diketahui, kebutuhan surat suara Pemilu 2019 di Kota Balikpapan sebanyak 2.371.505.
Infonya Sudah Ada yang Mencoblos Pemilu 2019
nah, Pemilu 2019 Legislatif dan Pilpres baru akan berlangsung pada 17 April 2019.
Pada tanggal tersebut Warga Negara Indonesia atau WNI diminta datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menentukan pilihan mereka baik di parlemen maupun lembaga eksekutif.
Namun sebelum tanggal 17 April 2019 ternyata ada WNI yang bisa melakukan pencoblosan lebih duhulu.
Bahkan saat ini sebagian WNI sudah mencoblos dan menentukan pilihan mereka.
Live Streaming The Last Empress episode 47-48 Sore Ini, Ada KotaK Memiliki Ruang Rahasia
Ribuan Surat Suara Pemilu Luar Negeri Salah Kirim; Begini Sorotan Bawaslu dan Penjelasan KPU
Melansir dari Kompas.com proses pencoblosan sudah dilakukan WNI yang berada di luar negeri.
Misalnya saja seperti pengakuan Hanni, salah seorang pelajar di Polandia yang mengungkapkan telah menerima surat suara Pemilu 2019.
Dirinya mengaku sudah memilih pasangan Presiden serta Wakil Presdien 2019 termasuk wakil di parlemen.
"Iya sudah (pilih) presiden dan DPR, bukan simulasi," kata Hanni melalui pesan WhatsApp, Selasa (19/3/2019).
Jelang Kampanye Akbar, Begini Pesan KPU untuk Peserta Pemilu 2019
Hanni mengatakan surat suara untuk Pemilu 2019 dikirimkan melalui jalur pos.
Proses pencoblosannya pun sangat mudah.
Dirinya hanya tinggal mengirimkan kembali amplop berisi surat suara yang telah dicoblos.
Di amplop tersebut bahkan telah tertulis alamat dari KBRI di Polandia serta perangko balasan.
"Saya memilih pos dan mudah sekali. Kami mendapat kiriman (surat suara), terus di dalam amplopnya sudah diisi amplop untuk (kami) kirim kembali, lengkap ditulis alamat KBRI dan sudah ada perangkonya," ujar Hani.
Sebulan Lagi Pencoblosan Pemilu 2019, Polresta Kota Samarinda Turunkan Kekuatan Penuh
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, memang terdapat tiga cara bagi WNI di luar negeri untuk menyampaikan suaranya
WNI di luar negeri bisa datang langsung ke KBRI setempat, melalui kotak suara keliling, atau jalur pos.
Sementara lanjut Hani, pencoblosan bersama Pemilu 2019 di Polandia baru akan dilakukan pada 13 April 2019 nanti di KBRI yang ada di Warsawa.
Surat suara melalui jalur pos memang lebih dulu dilakukan karena proses mengumpulkannya membutuhkan waktu.
Apalagi tak semua WNI tinggal dekat KBRI di Warsawa.
Kisah Tukang Urut Bersama Anaknya jadi Tenaga Sortir Kertas Suara Pemilu 2019
Sementara melansir dari Kompas.com Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Arief Budiman menyatakan, warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih dan berada di luar negeri, akan melakukan pencoblosan Pemilu 2019 lebih awal dari jadwal nasional.
Adapun jadwal Pemilu 2019 akan dilaksanakan serentak pada tanggal 17 April 2019 nanti. Menurut Arief, kegiatan pemilihan di luar negeri akan diselenggarakan pada tanggal 8 hingga 14 April 2019.
"Jadi dia yang di luar negeri memilih lebih awal. Kita sediakan durasi waktunya selama 1 minggu mulai tanggal 8-14 April. Nah, mereka silakan memilih antara hari Senin sampai Minggu," kata Arief dalam acara Distribusi Perdana Logistik Pemilu Luar Negeri Tahun 2019 di kawasan Gudang Zoodia, Tangerang, Minggu (17/2/2019).
1.450 Koli Surat Suara Pemilu Tiba di Kantor KPU Balikpapan. Dua Kontainer Menyusul
"Di beberapa negara ada yang bisa hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, pokoknya 1 minggu kita sediakan," sambungnya.
Namun, menurut Arief, sebagian besar kantor perwakilan Republik Indonesia akan memulai pelaksanaan pemilihan pada 12 dan 13 April 2019.
"Yang lebih dulu saya enggak hafal. Paling awal seingat saya ada yang tanggal 12 April, tapi dominasinya lebih banyak yang menyelenggarakan di tanggal 12, 13 (April)," kata dia.
Terkait penghitungan suara, kata dia, akan dilakukan secara serentak pada 17 April 2019 di masing-masing kantor perwakilan Indonesia di setiap negara.
"Jadi walaupun pemungutan suaranya lebih awal tapi penghitungan suaranya dilaksanakan bersamaan dengan dalam negeri Tanggal 17 April," ujarnya.
10 Meme Kocak di #CurhatPilpres2019, Penghuni Infrastruktur Langit hingga jadi Member BLACKPINK
KPU saat ini mulai mendistribusikan logisik Pemilu 2019 ke luar negeri untuk para pemilih WNI yang berada di luar negeri.
Arief mengatakan, distribusi logistik itu akan dikirim secara bertahap mulai Minggu. "Hari ini tanggal 17 Februari akan dikirim ke wilayah terjauh, agak sulit jalur distribusinya, kondisi geografisnya, itu ke Afrika dan Amerika Latin," kata Arief.
Logistik itu mencakup surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, surat suara DPR Dapil DKI Jakarta II, segel hologram, tinta hingga formulir.
Ini Sosok Bu Lis yang Disebut Sandiaga Uno di Debat Pilpres 2019, Benarkah Salah Nama?
"Logistik luar negeri ada dua jenis surat suara, surat suara untuk pemilu presiden dan wakil presiden dan serta surat suara untuk DPR DKI Jakarta II, karena itu mencakup wilayah luar negeri," kata Arief.

Jangan lupa follow Instagram tribunkaltim: