Breaking News

TMMD ke 104

TMMD di Perbatasan Indonesia Malaysia Berakhir, Tentara Cetak Sawah dan Bangun Jalan

TMMD di Perbatasan Indonesia Malaysia telah usai ditutup di Kampung Ujoh Bilang, Kabupaten Mahulu, Kalimantan Timur. Ada Letjen TNI Tatang Sulaiman.

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
HO/Kodam VI Mulawarman
Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD kawasan perbatasan Indonesia Malaysia, ke-104 di wilayah Kodim 0912/Kutai Barat, tepatnya di Kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu atau Mahulu, Provinsi Kalimantan Timur yang dimulai pada 26 Februari lalu, dan ditutup hari ini, Rabu (27/3/2019). 

 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD, ke-104 di wilayah Kodim 0912/Kutai Barat (Kubar), tepatnya di kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu atau Mahulu, Provinsi Kalimantan Timur yang dimulai pada 26 Februari lalu, dan ditutup hari ini, Rabu (27/3/2019).

Upacara penutupan  Tentara Manunggal Membangun Desa ke-104 di Mahulu berlangsung di lapangan Kampung Ujoh Bilang, wilayah perbatasan Indonesia Malaysia ditutup secara resmi oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat atau Wakasad, Letjen TNI Tatang Sulaiman.

Sebelum penutupan, Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman beserta rombongan meninjau bakti sosial bertempat di SDN Long Bagun.

TMMD Bangun Jalan 4,7 Km di Sepaku, Mampu Pangkas Jarak 20 Km

Persib Belanja Pemain Baru Lagi, Sebut Nama Tomi Juric Berarti Butuh Uang Sekitar Angka Ini

Dugaan Penipuan dan Penggelapan, Ketua DPRD Samarinda Alphad Syarif Divonis Bebas

Dalam kegiatan yang dilaksanakan selama kurang lebih sebulan itu, ada dua kegiatan yang telah dilaksanakan yakni, kegiatan fisik dan non fisik.

Dalam laporannya, Komandan Kodim 0912/Kubar, sekaligus Komandan Satgas TMMD ke-104 Mahulu, Letkol Inf Anang Sofyan Effendi menyampaikan, kegiatan fisik yang telah dilaksanakan.

Yakni cetak sawah seluas 47,5 hektar, pembuatan badan jalan sepanjang 4 km dari Long Laham dan Ujuh Bilang, serta pembuatan 6 kolam ikan, diantaranya 4 kolam dewasa, 2 kolam pembibitan serta pembangunan pondok pertemuan

"Sedangkan non fisik yakni sunatan masal, pengobatan masal, sikat gigi masal anak-anak dan penyuluhan KB kes,” ucap Dandim 0912/Kubar, Letkol Inf Anang Sofyan Effendi, Rabu (27/3/2019).

Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa dalam sambutan dan arahannya yang dibacakan Wakasad, Letjen TNI Tatang Sulaiman menyampaikan.

Bahwa upacara penutupan ini sekaligus menandai berakhirnya program TMMD ke-104 yang dilaksanakan serentak di 50 Kabupaten/Kota di seluruh Nusantara.

TMMD yang diprogramkan 3 kali di tahun 2019 ini adalah wujud pengabdian TNI bersama kementerian dan lembaga negara lainnya, untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah, demi tercapainya kesejahteraan bagi rakyat.

Insiden Siamang Mati dalam Kondisi Gelantungan di Kabel Listrik yang Baru Dipasang, Ini Sebabnya

Gambaran Tugas Berat TNI, Para Prajurit Rela Tidur di Atas Pohon Hutan Belantara

"Sejalan dengan tema TMMD kali ini, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkerja sama membangun daerah guna mengatasi berbagai masalah dan tantangan di bidang teknologi, ekonomi, dan sosial budaya," ucapnya.

Untuk itulah selama TMMD ini para prajurit TNI hadir ditengah tengah rakyat, menyebarkan semangat bergotong royong dan energi positif untuk maju mencapai keunggulan.

"Selanjutnya, saya selaku penanggung jawab operasional TMMD menyampaikan terima kasih," ungkapnya.

Dan selain itu ucapkan apresiasi kepada seluruh pihak, terutama pemerintah daerah dan masyarakat atas segala dukungan.

"TMMD ini dapat berjalan lancar dan mencapai target yang diharapkan," ungkapnya.

Penutupan TMMD tersebut ditandai dengan penyerahan alat kerja serta pelepasan pin oleh Wakasad, yang dirangkai dengan penandatangan dan penyerahan hasil kegiatan TMMD ke-104, Kodim 0912/Kubar.

Serta, bantuan berupa dua motor, ambal masjid, gitar untuk gereja dan sembako bagi warga Mahakam Ulu.

Bangun Jalan Sepanjang 4,7 Kilometer

Di tempat terpisah, Kodim 0913 Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur melalui TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 membangun jalan sepanjang 4,7 kilometer. 

Jalur 4,7 kilometer ini menghubungkan Desa Tengin Baru dan Argomulyo, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur

Program TMMD ini dibuka oleh Wakil Bupadi Hamdam di lapangan Argomulyo, Penajam, Selasa (26/2/2019) akan berakhir 27 Maret mendatang, tahun 2019.

Pendaftaran PPPK atau P3K di Kota Balikpapan Mau Dibuka, Simak 8 Persyaratan Ini 

Laga Final Timnas Indonesia vs Thailand, Berikut Ini Momen Berbahaya Bagi Garuda Muda

Selain membangun jalan, kegiatan ini juga merenovasi musala dan membangun poskamling serta sosialisasi narkoba dan lalu-lintas.

Dalam dalam pembukaan ini, Ketua DPRD Nanang Ali, Dandim 0913 PPU Letkol Inf Mahmud, Kapolres AKBP Sabil Umar serta sejumlah pimpinan OPD serta personel TNI.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan peninjauan jalan yang sedang dibangun dan mushola yang sedang dilakukan renovasi, memperbaiki yang rusak menjadi lebih bagus dan nyaman serta aman.

Pendaftaran PPPK atau P3K di Kota Balikpapan Mau Dibuka, Simak 8 Persyaratan Ini 

Bicara Kampanye Hitam, Juru bicara BPN Meradang saat Diperlihatkan Foto dari Twitter Fadli Zon

Laga Final Timnas Indonesia vs Thailand, Berikut Ini Momen Berbahaya Bagi Garuda Muda

Wakil Bupati Hamdam menjelaskan, kegiatan ini sangat membantu masyarakat apalagi dibangun jalan penghubung antar Desa Tengin Baru dengan Argomulyo.

Dengan terbangunnya jalan ini maka bisa memangkas jarak tempuh warga sampai 20 kilometer terutama menuju pusat pemerintahan di Tengin Baru.

Kekasih Vannesa Angel Unggah Chat yang Menjadi Bukti Kasus Prostitusi Artis, Bibi: Ada yang Aneh

"Selama ini warga kan harus mutar kalau akan menuju Tengin Baru maupun ke Argomulyo. Demgan adanya jalan baru ini bahkan bisa memangkas sampai 20 kilometer," ujarnya.

Untuk kegiatan tahun depan, diharapkan TNI bisa kembali membuka akses jalan baru untuk masyarakat.

Dandim 0913 PPU, Letkol Inf Mahmud menjelaskan, akses jalan yang sedang dibangun ini akan menghubungkan Desa Argo Mulyo dan Tengin Baru sepanjang 4,7 kilometer.

Jalan ini nanti lanjutnya, akan memperpendek jarak tempuh warga sampai 20 kilometer. Nantinya jalan ini juga akan membanru warga di desa terdekat seperti di antaranya Desa Wonosari dan Mentawir.

Edarkan Narkoba Lintas Negara, Dua Tersangka Kurir Sabu Terancam Hukuman Seumur Hidup

Tiket Kereta Api Lebaran sudah Dapat Dipesan, Ini Aturan PT KAI soal Batasan Bagasi Penumpang

Deretan Roti yang Diproduksi Lokal di Kota Balikpapan, Bisa Jadi Camilan Enak Dimakan Kapan Saja

Untuk saat ini lanjutnya, progres pembangunan jalan tersebut sudah capai 40 persen dan ditargetkan bisa selesai sebelum penutupan TMMD ini.

"Tapi cuaca kan belum menentu tapi mudah-mudahan bisa selesai, " ujarnya.

Selain membangun jalan lanjutnya, TMMD ini juga melakukan renovasi musala dan pembangunan poskamling. Selain itu juga dilakukan sosialisasi narkoba dan penyuluham lainnya. ( )

(Tribunkaltim.co, Christoper D)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved