Pemkab Kukar Sediakan Rumah Murah Buat ASN di Kota Bangun dengan Cicilan Rp 900 Ribu per Bulan

Pemkab Kukar Sediakan Rumah Murah Buat ASN di Kota Bangun dengan Cicilan Rp 900 Ribu per Bulan

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kukar menyiapkan ratusan rumah murah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), karyawan RSUD Dayaku Raja Kota Bangun dan masyarakat berpenghasilan rendah di lokasi Perumahan Pesona Dara Residence, tepatnya di depan eks Lapangan Terbang Kota Bangun. Pembangunan rumah subsidi ini baru saja diresmikan Bupati Kukar Edi Damansyah bertepatan HUT RSUD Kota Bangun ke-6, Jumat (29/3/2019) lalu.

“Dari total karyawan kami sebanyak 380 orang, sekitar 100 di antaranya sudah memesan rumah murah ini,” kata dr Aulia Rahman Basri, Direktur RSUD Dayaku Raja Kota Bangun, Minggu (31/3/2019).

• Pemkab Kukar akan Naikkan Kepala Patung Naga meski Proyeknya sedang Diaudit

• Miliki Laboratorium Lingkungan, Pemkab Kukar Kejar PAD Rp 1,5 M

Selain karyawan RSUD, rumah murah ini memang diprioritaskan untuk ASN dan warga Kota Bangun yang berpenghasilan maksimal Rp 4 juta/bulan. Kriteria bantuan rumah murah seharga Rp 142 juta/unit ini diperuntukkan bagi warga yang belum punya rumah sebelumnya dan lolos BI checking. “Kalau persyaratan dari Kemenpera, penghasilan warga tidak lebih Rp 4 juta dan ini rumah pertama yang dibelinya,” ujarnya.

Ia mengatakan, rumah murah ini disubsidi pemerintah dalam bentuk bunga bank 5 persen dan tanpa uang muka, dengan cicilan Rp 900 ribu/bulan selama 20 tahun. “Menurut developer, ada 300 orang yang sudah memesan rumah murah itu,” tuturnya.

Sebanyak 10 unit rumah sudah diserahterimakan saat diresmikan perumahan itu oleh Bupati. “Jadi sistemnya rumah dibangun dulu, lalu serahkan kunci dan warga tinggal membayarnya. Ini menghindari modus penipuan yang sering terjadi selama ini,” tutur Aulia. Rumahnya tipe 36 memiliki luas tanah 88 m2. Perumahan ini memiliki fasilitas umum, seperti masjid, lapangan olahraga dan ruang terbuka hijau. “Lapangan volinya berdampingan dengan stadion mininya Kota Bangun,” ucapnya.

• Volume Sampah 180 Ton per Hari, TPA Bekotok Kukar Dinilai tak Layak

• Hari Kelima Penyortiran Surat Suara, KPU Kukar Temukan 1.831 Lembar Surat Suara yang Rusak

Sedangkan luas lokasi perumahan Pesona Dara Residence sekitar 10 hektare. Lokasinya tak jauh dari RSUD Kota Bangun sekitar 2 km, dari pinggir jalan masuk 200 meter. Ia mengingatkan, rumah murah ini tidak boleh disewakan atau dijual lagi karena kalau ketahuan maka subsidinya bakal dicabut.

“Ini peluang bagi warga atau ASN yang belum memiliki rumah sampai saat ini untuk mengambil perumahan, karena kalau menyewa biayanya juga sekitar Rp 800 ribu/bulan,” kata Aulia. Bupati Kukar Edi Damansyah memprioritaskan rumah murah ini bagi PNS golongan II dan tenaga honor yang belum punya rumah. “Semoga dengan hadirnya perumahan subsidi ini maka niat kita agar tidak ada lagi ASN yang pensiun tidak memiliki rumah bisa terwujud,” ujar Edi. (*)

• Satpolair Kukar Benahi Rumah Warga Sebatang Kara di Kecamatan Anggana

• DPRD Kukar Belajar ke Disdukcapil Kutim Cara Penerbitan Surat Domisili Bagi Warga Tak Terdaftar DPT