Mengapa Bus Damri Belum Beroperasi di Bandara SAMS Sepinggan, Ini Alasannya
Kepala Dishub Kaltim, Salman Lumoindong membeberkan alasan mengapa transportasi publik massal seperti bus Damri tak memiliki trayek di Bandara SAMS
Saat ini, Damri di Bandara APT Pranoto mengoperasikan 8-10 bus per hari.
Bersaing dengan taksi bandara, plat hitam dan ojek online berebut ceruk 5 ribu penumpang per hari.
Tarif yang dipatok Damri dari APT Pranoto ke Samarinda Rp 40 ribu per orang.
Selain buka trayek di Kota Samarinda, Salman menyebut Damri, sedang ajukan trayek rute Samarinda ke Bontang dan Kutim. "Masih diproses. Silahkan saja dibuka," katanya.
Dirut Perum Damri, Setia N. Milatia Meoemin, mengatakan, penolakan beroperasinya armada bus Damri, juga terjadi di berbagai bandara di Indonesia.
Ia sambut baik jika nantinya armada yang ia komandani diperbolehkan beroperasi.
Di usia perusahan yang lebih dari 72 tahun, ia katakan, Perum Damri sudah mengubah citra dari tukang bus menjadi pelayan industri transportasi.
Dalam bisnis jasa seperti ini, pelanggan harus diperlakukan seperti raja.
"Kalau dikecewakan akan pergi. Kalau tidak layani dengan baik, walau punya bus lapis emas dan sopir cemberut ya ga jadi apa-apa" ucapnya. (*)
BACA JUGA:
TERPOPULER: Kisah Bocah Yatim Bekerja jadi Pemulung Sendirian, Ibunya Sakit Keras
TERPOPULER: Fahri Hamzah Bicara Gerakan Massa 22 Mei dan Risiko jika Peluru Meletus
Ramalan Zodiak Hari Ini, Sabtu (18/5/2019): Taurus Dilema, Aquarius Banyak Ketidakpastian
Siswi SMP Tewas Mengenaskan dengan Kondisi 3 Luka Tusuk di Perutnya, Jasadnya Ditemukan di Parit
Bersiap Hadapi Persib Bandung, 2 Pemain Persipura Berduka; Kini Kembali ke Jayapura
Like dan Follow Fanspage Facebook
Follow Twitter
Follow Instagram
Subscribe official YouTube Channel