Paser Sabet Sertifikat Adipura Perdana, Begini Strateginya
Kabupaten Paser berhasil menorehkan prestasi dengan langsung menerima sertifikat Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup.
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Berbagai macam cara diupayakan setiap daerah yang diajukan pemprov untuk mendapatkan Adipura.
Seperti halnya Kabupaten Paser, sebagai salah satu dari 4 kabupaten dan kota yang diajukan oleh Pemprov Kaltim.
Kabupaten Paser berhasil menorehkan prestasi dengan langsung menerima sertifikat Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Berbagi strategi digencarkan dalam mendapatkan sertifikat Adipura perdana ini.
Bupati Paser, H Yusriansyah Syarkawi, menyatakan, secara khusus pihaknya mengalokasikan dana untuk menunjang pemerintah daerah agar bisa mendapatkan penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup tersebut.
“Kita menyiapkan dana khusus untuk bisa meraih sertifikat itu. Selain itu, upaya kita bersama juga harus kuat. Meskipun dana dikucurkan untuk mendapatkan Adipura, tapi aparat dan masyarakat belum mendukung maka akan susah kita meraihnya,” tuturnya.
“Alhamdulillaah, dengan upaya bersama itu kita berhasil mendapatkannya. Tentunya ini kerja keras kita bersama, dan tentunya menjadi kebanggaan untuk seluruh masyarakat Paser secara umum,” lanjutnya.
Sebagai informasi, Paser merupakan satu dari dua pemerintah level kabupaten yang mendapatkan sertifikat Adipura tahun 2019.
Satu daerah lainnya adalah Kabupaten Berau. Sedangkan dua peraih adipura lainnya merupakan pemerintah level kota, yakni Kota Balikpapan dan Kota Bontang. (M Purnomo Susanto)
Subscribe official Channel YouTube:
BACA JUGA:
KM Bukit Siguntang Nyaris Tabrak Pulau Tukung di Balikpapan, Pelni: Terbawa Arus Angin Kencang
FAKTA Sidang Ketiga Sengketa Pilpres 2019, Pengakuan Saksi Hingga Aksi Hakim Mahkamah Konstitusi
TONTON LIVE Argentina vs Paraguay Copa America 2019 Jam 07.30 WIB, Akses di K-Vision!
4 Rekomendasi Drama Korea yang Bikin Nagih Berdurasi Singkat dengan Cerita yang Romantis dan Seru
Kisah Nur Latifah, Saksi Prabowo-Sandi yang Dicap Sebagai Penjahat Politik di Daerahnya