Baru Dibuat, Petisi Tolak UTBK Dimajukan Sudah Didukung 73Ribu Orang, Pelajar Takut Depresi & Gila
Wacana pemerintah memajukan waktu pelaksanaan UTBK 2020 menjadi di akhir 2019 langsung menuai respons dari masyarakat.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Rita Noor Shobah
Beberapa alasan saya yaitu :
1. Kurangnya waktu persiapan untuk UTBK:
Jika memang UTBK 2020 akan dilaksanakan pada akhir semester 5, maka siswa tidak akan punya waktu yang cukup untuk persiapan.
Selain karena materi UTBK yang notabene cukup berbeda dengan materi pelajaran di sekolah, kebanyakan siswa biasanya memanfaatkan waktu kosong setelah UN untuk mempersiapkan materi UTBK.
Jika persiapan dilakukan pada semester 5, maka akan bertabrakan dengan pelajaran sekolah.
Terlebih lagi, saat petisi ini ditulis sudah bulan Agustus dan kebijakan ini masih berupa wacana, sehingga jika akhirnya ditetapkan (yang pastinya memakan waktu lagi), mustahil persiapan yang dilakukan dapat maksimal.
Baca juga :
Inilah Penyebab Nilai UTBK SBMPTN 800 Bisa Kalah dengan 400 di Jurusan Sama, Tergantung Strategi
Hati-hati! Nilai UTBK SBMPTN Tinggi tak Cukup, Perlu Strategi dan Analisis, Ini Prediksi Skor Aman
2. Ketidaksiapan infrastruktur
Dari laporan-laporan yang saya baca, pelaksanaan UTBK 2019 sendiri mengalami banyak masalah teknis.
Kebanyakan dari masalah teknis tersebut menyangkut masalah pada website yang menyebabkan masalah saat pendaftaran, pengumuman, dan terutama saat tes itu sendiri.
Dengan waktu persiapan yang jauh lebih singkat, siapa yang dapat menjamin masalah-masalah ini tidak terulang lagi, jika tidak bertambah?
3. Bertabrakan dengan materi UN
Dimajukannya UTBK ke bulan November-Desember akan membuat siswa melakukan persiapannya pada semester 5.