Hibur Partisipan dari 6 Negara di TIFAF, Bupati Kukar Edi Damansyah Nyanyi Lagu Dangdut

Keramahan masyarakatnya serta membawa kenangan itu ke negara masing-masing, baik berupa pengalaman maupun kerajinan cindera mata khas Kukar.

Penulis: Rahmad Taufik | Editor: Budi Susilo
TribunKaltim.Co/Rahmad Taufik
Partisipan asal Sri Lanka menyicipi sate telur gulung dalam acara Resepsi peserta TIFAF bersama Bupati Kukar Edi Damansyah di Pendopo Odah Etam, Senin (23/9/2019) 

"Silakan happy hari ini, nikmati dengan santai hiburan yang ada. Kalian boleh berjoged dan berdansa sepuasnya," ucap Edi kepada seluruh partisipan yang hadir di Pendopo.

Sebelumnya, ada upacara pembukaan Tenggarong International Folk Art Festival atau TIFAF berlangsung meriah di Stadion Rondong Demang Tenggarong, Minggu (22/9/2019), Kalimantan Timur.

Kegiatan festival seni budaya internasional ini dibuka langsung Gubernur Kaltim Isran Noor.

Nah, Gubernur Kaltim Isran Noor didampingi Sultan Kutai Adji Muhammad Arifin dan Bupati Kukar Edi Damansyah menabuh gendang bersama sebagai tanda dibukanya TIFAF yang digelar selama sepekan ke depan, mulai 21 sampai 29 September 2019.

Acara diawali dengan parade barisan marching band dari SMAN 1 Tenggarong, disusul barisan partisipan dari 6 negara, yakni Belanda, Thailand, Sri Lanka, Rusia, Rumania dan Mesir.

Sedangkan satu negara lagi batal datang, yaitu Timor Leste.

Partisipan dari Belanda yang didominasi para penari tua melakukan gerakan dansa sembari melompat-lompat dan berputar dalam formasi melingkar.

Alas kaki mereka yang berwarna putih mirip terompah menghasilkan bunyi ketukan setiap mereka melangkah.

Berikutnya delegasi Thailand menampilkan kesenian wayang yang melakonkan kisah Ramayana.

Tiga pria memainkan wayang tokoh Hanoman.

Sedangkan tiga perempuan memainkan wayang dengan sosok seorang putri cantik.

Penampilan mereka mendapat aplaus meriah dari seluruh pengunjung yang memadati stadion.

Tak mau kalah, delegasi Sri Lanka menyuguhkan Puja Dance.

Grup yang terdiri dari 25 orang ini menari dengan lincah dalam busana tradisional mereka. Empat penari perempuan membawa bunga teratai merah.

Sedangkan beberapa penari pria bermahkota mengiringinya dengan gerakan penuh semangat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved