Ada Panggung Kecil hingga Dangdutan, Begini Cara Unik PAMMI Kukar Galang Bantuan Korban Kebakaran

TRIBUNKALTIM. CO, TENGGARONG - Area car free day (CFD) di Tenggarong, Minggu (29/9/2019) hari ini tampak berbeda.

Kali ini, pengunjung CFD disuguhi hiburan musik dangdut. 

Sebuah panggung kecil berdiri di halaman parkir Pulau Kumala.

Beberapa unit sound system ukuran besar disiapkan di kanan-kiri panggung.

• Kebakaran Lahan di Calon Ibu Kota Baru, Sebagian Lokasi Karhutla Ada Patok Kayu, Sengaja Dibakar?

• Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia, Menteri Singapura: Sangat Berdampak Terhadap Iklim

• Demi Nita Bisa Melaju di LIDA, Sekretaris dan Bendahara PAMMI Paser Tak Malu Menggalang Dana

• Hibur Partisipan dari 6 Negara di TIFAF, Bupati Kukar Edi Damansyah Nyanyi Lagu Dangdut

Sejumlah artis dangdut melayu yang tergabung dalam Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) Kukar silih berganti menyanyikan tembang dangdut.

Beberapa dari mereka berjoged sambil membawa kotak kardus turun ke jalan.

Mereka sedang menggalang dana untuk membantu para korban kebakaran di Desa Loa Ulung, Kecamatan Tenggarong Seberang.

"Kami menggalang bantuan untuk korban kebakaran sejak kemarin. Kemarin uang yang terkumpul mencapai Rp 6.850.000," kata Wahono, Ketua DPC PAMMI Kukar.

Kegiatan galang dana ini juga didukung Grup Koetai Bekesahan, Belocoan, Begurauan (GKB3) dan grup Samrah El Sarwah.

"Kami menggalang bantuan di lokasi yang sama selama 4 hari berturut-turut. Bahkan hari ini ada hiburan kuda lumping dari Turonggo Fatma Samboyo Putro dari Desa Loa Pari," ujarnya.

Pada malam hari, warga Kota Raja bisa menyaksikan hiburan elekton yang dipersembahkan oleh PAMMI Kukar.

Lewat kegiatan ini, ia ingin berbagi dengan warga Loa Ulung yang menjadi korban kebakaran.

"Mereka juga saudara kita yang butuh uluran tangan kita. Paling tidak, bantuan ini bisa meringankan beban mereka," tutur Wahono.

Sekedar diketahui, kebakaran hebat melalap 17 unit rumah warga di Dusun Loa Bukit, Desa Loa Ulung RT 09 dan 10, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kamis (26/9/2019) pukul 15.00 lalu.

Bahkan rumah Ketua RT 09, Ahmadi ikut ludes terbakar.

Api diduga berasal dari bank sampah milik desa.

Kondisi angin yang kencang saat itu membuat kobaran api bertambah besar dan menyambar bangunan di tepian Sungai Mahakam yang terbuat dari kayu.

Lima unit mobil pemadam dikerahkan, bahkan tugboat perusahaan membantu menyemprotkan air dari sisi sungai.

Api berhasil dipadamkam sekitar pukul 16.00.

Kerugian material ditaksir mencapai Rp 1,7 miliar.

Saat ini korban mengungsi di rumah keluarga dan kerabat dekat mereka.

Memeriahkan HUT ke-74 TNI, Kodim 0904/Tng dan PAMMI Gelar Festival Vocalis Dangdut 2019

Kabar gembira bagi pecinta musik dangdut dan suka menyanyi dangdut di Kabupaten Paser.

Kodim 0904/Tng bekerjasama Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia atau PAMMI Paser akan menggelar Festival Vocalis Dangdut 2019.

Festival untuk memeriahkan HUT ke 74 TNI ini, menurut Ketua PAMMI Paser M Fauzi melalui Ketua Harian PAMMI Paser Hadi, Rabu (25/9/2019), akan digelar tanggal 28 September hingga 4 Oktober 2019 di Taman Arena Promosi Putri Petung Tanah Grogot.

“PAMMI Paser dalam hal ini sebagai panitia pelaksana Festival Vocalis Dangdut memperebutkan Dandim Award 2019.

Peserta terbuka untuk umum, siapa pun boleh mendaftar, putra dan putri, dengan total hadiah Rp 20 juta,” kata Hadi.

Panitia, lanjut Hadi, telah membuka pendaftaran sejak tanggal 26 Agustus dan akan berakhir tanggal 29 September 2019.

“Sekarang sudah banyak yang mendaftar, tapi tetap mengakomodir siapa pun yang ingin mendaftar hingga akhir masa pendaftaran ditutup,” ucapnya.

Sementara itu, Dandim 0904/Tng Letkol Czi Widya Wijanarko mengatakan dalam Festival Vocalis Dangdut 2019 ini Kodim 0904/Tng sebagai penyelenggara.

“Kita sebagai penyelenggara, PAMMI sebagai panitia, jadi Kodim dan PAMMI berkolaborasi menggelar festival ini,” kata Widya.

Selain untuk memeriahkan HUT ke 74 TNI, Widya berharap Festival Vocalis Dangdut 2019 bisa menjadi ajang hiburan masyarakat Kabupaten Paser, sekaligus menjaring bibit-bibit dangdut berbakat untuk mengukir prestasi.

“Musik melayu dan dangdut kan musik segala usia, mulai dari anak-anak hingga orangtua banyak yang suka musik ini.

Musik melayu dan dangdut adalah musik yang merakyat, sama halnya TNI lahir dari rakyat untuk rakyat.

Jadi TNI bersuka cita bersama rakyat memeriahkan HUT TNI melalui Festival Vocalis Dangdut 2019,” ucapnya.

Festival Vocalis Dangdut 2019, tambah Widya, sebenarnya sudah selesai tanggal 4 Oktober karena 5 Oktober-nya pelaksanaan upacara.

“Rencananya pembagian hadiah di malam 5 Oktober, juara-juara lomba akan tampil menunjukan bakatnya,” tambahnya.

• Cak Malik Tetap Jadi Penggebuk Kendang Saat Nella Kharisma Tenar Sebagai Penyanyi Dangdut

• Asyik, KPU Kukar Siapkan Hiburan Musik Elekton

• Memeriahkan HUT ke-74 TNI, Kodim 0904/Tng dan PAMMI Gelar Festival Vocalis Dangdut 2019

• Meriahkan HUT ke 74 Kemerdekaan RI, Kali ini TNI dan PAMMI Usulkan Lomba Joget Komando 

(*)