Berhubungan Suami-Istri di Semak-Semak dengan Sejumlah Pria, Janda 22 Tahun Ini Mengaku Dirudapaksa

Seorang janda muda, NS (22), warga Timbau Tenggarong, kepergok berhubungan layaknya suami-istri di samping bangunan sebuah radio, Jl Stadion

Penulis: Rahmad Taufik | Editor: Rita Noor Shobah
Berhubungan Suami-Istri di Semak-Semak dengan Sejumlah Pria, Janda 22 Tahun Ini Mengaku Dirudapaksa - ns-dijemput-mobil-polisi-di-lokasi-bangunan-radio-jl-stadion-tenggarong.jpg
TRIBUN KALTIM/ RAHMAT TAUFIK
NS dijemput mobil polisi di lokasi bangunan radio Jl Stadion Tenggarong, Minggu (29/9/2019). NS mengaku dirudapaksa 8 pria asal Tenggarong
Berhubungan Suami-Istri di Semak-Semak dengan Sejumlah Pria, Janda 22 Tahun Ini Mengaku Dirudapaksa - pegawai-radio-menunjukkan-lokasi-saat-ns-kepergok-wakar-bersama-sekelompok-pria.jpg
TRIBUN KALTIM/ RAHMAT TAUFIK
Pegawai radio menunjukkan lokasi saat NS kepergok wakar bersama sekelompok pria

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Berhubungan Suami-Istri di Semak-Semak dengan Sejumlah Pria, Janda 22 Tahun Ini Mengaku Dirudapaksa

Seorang janda muda, NS (22), warga Timbau Tenggarong, kepergok berhubungan layaknya suami-istri di samping bangunan sebuah radio, Jl Stadion Tenggarong, Minggu (29/9/2019) sekitar pukul 08.00.

Perempuan itu kepergok wakar Radio sedang berbuat senonoh bareng sekitar 8 pria.

Peserta Asal Rusia Juarai Lomba Egrang dan Kelom Panjang di Tenggarong

Delegasi Belanda Jadi Sasaran Warga Berswa Foto di Tenggarong International Folk Art Festival

Melawan Pemanasan Global, Sekolah Negeri di Tenggarong Ini Terapkan Satu Pelajar Menanam Pohon

Aset Rumah Rita di Tenggarong Senilai Rp 1,5 M Disita KPK

Beberapa pria langsung kabur menerobos semak-semak di samping dan belakang gedung.

Mereka kabur menggunakan motor berplat nomor Samarinda.

"Saya memergoki perempuan ini bersama banyak pria. Saya lihat ada 2 perempuan tadi, cuma yang ditahan satu orang," kata Niko kepada Tribunkaltim. Co.

Mereka melakukan hubungan layaknya suami-istri di samping bangunan radio, tepat di belakang musala.

Semula Niko yang sedang bertugas jaga memergoki seorang pria sendirian duduk di motor, dekat pintu masuk gedung radio yang memang sepi karena pas hari libur.

Ketika didekati pria itu segera kabur dengan motornya.

Nico langsung mengecek ke samping bangunan yang ditumbuhi semak. Ia menjumpai sekelompok pria sedang berbuat asusila, sampai akhirnya mereka kabur.

Nico segera menghubungi pihak kepolisian. NS masih bertahan di lokasi bangunan radio.

"Saya barusan dirudapaksa 8 pria. Saya nggak bisa melawan karena diancam, daripada saya kenapa-kenapa," tuturnya kepada Tribunkaltim. Co.

Awalnya, ia sedang berjalan-jalan di lokasi Car Free Day (CFD). Lalu ia diajak sekelompok pria.

"Saya boncengan tiga, saya duduk di tengah," ucap perempuan yang mengenakan kaus merah hati dan celana jins ketat.

Ia mengaku bajunya sempat ditarik-tarik beberapa pria itu. Namun tidak ada sama sekali terlihat bajunya robek.

Secara blak-blakan, NS mengaku pernah memakai narkoba. Ia menunjukkan kedua lengannya yang ada bekas suntikan.

"Ayah saya preman di Timbau, sekarang dia dipenjara karena tertangkap sabu," ucap NS tanpa ditanya.

Perempuan berambut panjang ini mengaku punya seorang anak usia 7 tahun.

Saat ini anaknya sedang bersama orangtuanya di Loa Kulu.

"Saya ingin pria-pria yang merudapaksa saya ditangkap. Meraka datang dari Samarinda semua," ucapnya.

Tak lama, mobil polisi datang menjemput NS.

Tanpa sungkan, ia mengaku baru saja dirudapaksa 8 pria saat didatangi 2 petugas polisi.

Bahkan ketika petugas radio minta izin mengambil gambar NS untyluk dokumentasi, NS langsung bergaya dengan kedua tangannya ke atas dan 2 jarinya membentuk simbol "peace".

Petugas kepolisian segera mermbawa NS ke kantor Polsek Tenggarong untuk dimintai keterangannya. 

Komitmen Bersama Padamkan Karhutla, Kapolres Kukar Diminta Berkantor di Tabang

Tiga Kecamatan di Kukar Perlu Pengawasan Terkait Karhutla, Sosialisasi Digelar di Beberapa Tempat

Hasill Tinjauan Forkopimda Pakai Helikopter, Karhutla Terparah Kalimantan Timur Ada di Kukar

Safari Subuh di Tenggarong, Edi: Pemkab Kukar Siap Fasilitasi Kebutuhan Rumah Ibadah

Janda Muda Bawa Brondong

Baru lima hari sang suami meninggal dunia seorang janda berinisial LN (28) nekat bercumbu dengan lelaki bujang.

Ironisnya, aksi tak terpuji itu dilakukan setelah acara doa (yasinan) di rumahnya, di Desa Runding, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Kamis (12/9/2019) pukul 01.00 WIB.

Pria yang melayani nafsu LN berstatus lajang dan berinisial AS (29), warga Sumatera Utara.

Dilansir Serambinews.com, penangkapan LN didasari kecurigaan warga yang melihat AS bertamu padahal malam sudah larut.

 Ingin Punya Anak, Janda Asal Bandung Rela Dihamili Pacar Bulenya, Walau Tahu Pasangannya Beristri

 Gegara Ganti Status Jadi Janda di Facebook, Rodiah Warga Jakarta Barat Tewas Bersimbah Darah

LN yang memiliki dua anak ini baru saja menyelenggarakan tahlilan untuk almarhum suaminya.

Sejak kedatangan AS, warga desa terus memantau rumah LN.

Tapi hingga pukul 01.00 WIB tamu prianya tak kunjung pulang.

Warga pun memutuskan menggerebek dan membawa LN dan pria lawan mainnya ke kantor desa.

Aparatur desa sempat memeriksa keduanya.

Sampai, keluarga LN turut dipanggil.

Akhirnya pihak desa menyerahkan kasus LN dan AS ini ke polisi Wilayatul Hisbah (WH) untuk diproses lebih lanjut.

Berdasarkan pemeriksaan awal, LN dan AS pernah melakukan perbuatan layaknya suami istri.

Saat itu suami LN sedang dibawa keluarga ke Sumatera Utara untuk menjalani pengobatan tumor mata, karena kesehatannya terus menurun.

Sementara AS diketahui sebagai karyawan sebuah koperasi.

Keuchik Rundeng, Yuliar, mengatakan kasus janda muda dan pria lajang dilimpahkan ke Wilayatul Hisbah atas permintaan keluarga wanita.

“Sudah kami limpahkan ke WH,” katanya.

Yuliar membenarkan suami LN baru lima hari lalu meninggal di Sumatera Utara karena sakit.

“Warga curiga terhadap laporan ada seorang pria lajang masuk ke dalam rumah itu sehingga dilakukanlah penggerebekan,” katanya.

 Kisah Pemuda 24 Tahun Nikahi Janda 50 Tahun, Berawal dari Kasihan dan Terima Tawaran jadi Sinden

 Kenal Via Mobile Legends, Bocah 12 Tahun Nekat Datangi Rumah Janda Muda dan Akhirnya Berzina

Dilimpahkan ke Polres

Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Aceh Barat tak lama keduanya diamankan warga langsung membawanya ke Kantor WH didampingi aparatur desa.

“Setelah kami terima penyerahan dari warga kami lakukan pemeriksaan awal,” kata Kabid WH dari Satpol PP/WH, Aharis Mabrur SH kepada Serambinews.com, Kamis (12/9/2019).

Setelah meminta keterangan dari kedua pelaku di malam penangkapan, keduanya memang belum berbuat hal melanggar.

Mereka mengaku pernah melakukan perbuatan suami istri pada waktu lain di rumah itu.

“Mereka melanggar Qanun Aceh tentang Jinayat sehingga pada Kamis siang kita limpahkan lagi ke Polres Aceh Barat,” katanya.

Penyerahan kasus ini karena WH belum memiliki penyidik sehingga kasus ini diproses oleh polisi sesuai aturan Qanun Aceh tentang Jinayat.

Janda Labrak Istri Sah

Pada kasus lainnya, seorang janda muda bernama Rita (30) nekat mendatangi dan melabrak istri sah kekasihnya Juliasi (30), Senin (9/9/2019).

Peristiwa tersebut terjadi di Lubuklinggau Utara, Sumatra Selatan yang melibatkan seorang wanita simpanan dan istri sah.

Rita diketahui merupakan selingkuhan dari suami Juliasi, karena suatu hal, ia nekat mendatangi rumah pacarnya tersebut sembari emosi.

Didatangi Pelakor di Rumahnya, Istri Sah ini Justru Dilabrak dan Dianiaya Wanita Selingkuhan Sang Suami (Tangkapan layar Tribunsumsel.com )
Melansir Tribun Sumsel, Rita merupakan warga Jalan Pelita RT 02 Kelurahan Pelita Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2.

Ia lantas diamankan oleh pihak Unit Reskrim Polsek Lubul Linggau Utara setelah melakukan penganiayaan terhadap Juliasi.

Menurut informasi, Rita (30) merupakan janda muda yang melakukan tindak kekerasan terhadap istri sah, bernama Juliasi (32).

Kapolsek Lubuklinggau Utara, AKP Harison Manik menuturkan kasus penganiayaan tersebut terjadi di depan rumah korban, Juliasi pada Senin (9/9/2019) sekitar pukul 21.30 malam.

Harison juga menyebutkan Rita mendatangi rumah korban dalam keadan emosi dan marah-marah sembari mencari suami Juliasi.

''Pada saat korban sedang di rumah, datanglah pelaku dalam keadaan marah-marah dan mencari suami korban," kata Harison Manik dikutip dari Tribun Sumsel.

Dari kejadian tersebut, barulah diketahui bahwa Rita merupakan selingkuhan dari suami Juliasi.

 Hubungan Sedarah Kembali Terjadi di Sulsel, Sang Kakak Bujangan dan Adiknya Janda 2 Kali Menikah

 Cinta Usman Ditolak Janda, Luapkan Kesal Lukai Anak si Janda Memakai Air Keras, Ini Kronologisnya

Saat Rita marah-marah di depan rumahnya, Juliasi rupanya tidak menggubris janda muda tersebut.

Kesal tidak digubris, Rita lantas melancarkan aksi penganiayaan terhadap Juliasi dengan memukulnya.

Juliasi yang tidak terima dengan perilaku korban lantas melaporkannya ke Polsek Lubuklinggau Utara.

"Karena tidak digubris, pelaku malah emosi dan memukul korban. Korban pun merasa tidak senang dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lubuklinggau Utara guna menjalani proses hukum," ucap Manik.

Usai menerima laporan, Kanit Reskrim Polsek Lubuklinggau Utara, Aiptu M Hasrul Basri beserta personil Reskrim bergegas melakukan penangkapan pada Selasa (10/9/2019) pukul 12.00 WIB.

Setelah diamankan, pelaku kemudian dibawa ke Polsek Lubuklinggu Utara untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, saat ini pelaku penganiayaan sudah ditempatkan di sel tahanan khusus wanita.

Rupanya kasus penganiayaan dipicu orang ketiga tidak kali ini saja terjadi.

Kasus penganiayaan serupa juga pernah terjadi di Palembang.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Janda Anak 2 Cumbui Pria Lajang Bakda Yasinan Hari Kelima Suaminya Meninggal

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved