CPNS 2019
Jadi Momok di 2018, Passing Grade TKP CPNS 2019 Tak Lagi 143, Persaingan Bakal Ketat di 10 Formasi
Persaingan dipastikan sangat ketat, ada 10 formasi CPNS 2019 dengan jumlah pelamar terbanyak
Penulis: Doan Pardede | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut update informasi terbaru CPNS 2019, persaingan ketat, inilah formasi yang terbanyak jumlah pelamar, Passing Grade TKP tak Llgi 143.
Badan Kepegawaian Negara atau BKN memberikan perkembangan data terkini proses pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2019 setiap harinya.
Per 27 November 2019, tercatat 4.994.056 orang telah membuat akun, 4.276.876 orang mengisi formulir, dan 3.872.116 orang telah submit terdaftar sebagai peserta test CPNS 2019.
• Gadis 19 Tahun Tewas Overdosis Setelah Bercinta, si Pria Bawa Keliling lalu Buang di Samping Stadion
• Promo Indomaret Hari ini Hingga 3 Desember 2019, Beli 2 Gratis 1 dan Banyak Diskon lainnya Buruan
• Kabar Buruk Agnez Mo, Usai Dikecam Gara-gara Wawancaranya, Fadli Zon Juga Beri Julukan Negatif Ini
• Kabar Buruk Rizieq Shihab Belum Bisa Balik, Ini Hasil Rapat Mahfud MD, Tito Karnavian, Fachrul Razi
Dari data BKN, dijabarkan pula 10 formasi dengan pelamar terbanyak dan formasi yang sama sekali belum ada pelamarnya.
Untuk 10 formasi dengan pelamar terbanyak, formasi penjaga tahanan menduduki peringkat pertama dengan jumlah pelamar 304.247 orang.
Kemudian, disusul Ahli Pertama - Guru Kelas dengan pelamar sebanyak 223.373 orang.
Selengkapnya, berikut Top 10 formasi dengan jumlah pelamar terbanyak:
1. penjaga tahanan (Pria): 304.247
Berdasarkan penelusuran di situs CPNS 2019, untuk formasi Penjaga Tahanan (Pria) ini merupakan formasi pada rekrutmen Kementerian Hukum dan HAM dengan wilayah penempatan pusat hingga daerah.
2. Ahli Pertama - Guru Kelas: 223.373
Formasi ini dibuka pada rekrutmen CPNS 2019 di berbagai Pemerintah Kabupaten/Kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dengan lokasi penempatan di sekolah-sekolah negeri.
3. Pelaksana/Terampil - Bidan: 177.592 Formasi Pelaksana/Terampil - Bidan dibuka oleh berbagai kementerian/lembaga, di antaranya Kejaksaan Agung, dan dinas kesehatan berbagai daerah.
4. Pelaksana/Terampil - Perawat: 145.007
Formasi Pelaksana/Terampil - Perawat dibuka oleh berbagai kementerian/lembaga, di antaranya Kejaksaan Agung, Kementerian Sosial, Kementerian Perhubungan, dan pemerintah kabupaten/kota.
5. Ahli Pertama - Guru Agama Islam: 143.679
Formasi Ahli Pertama - Guru Agama Islam dibuka oleh Kementerian Agama dan beberapa pemerintah kabupaten/kota.
6. penjaga tahanan (Wanita): 142.080
Berdasarkan penelusuran di situs CPNS 2019, untuk formasi Penjaga Tahanan (Wanita) ini merupakan formasi pada rekrutmen Kementerian Hukum dan HAM dengan wilayah Kantor Wilayah Kemenkumham berbagai daerah.
7. Ahli Pertama - Guru Matematika: 115.307
Formasi Ahli Pertama - Guru Matematika dibuka oleh Kementerian Agama dan beberapa pemerintah provinsi/kabupaten/kota.
8. Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris: 110.632
Formasi Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris dibuka oleh Kementerian Agama dan beberapa pemerintah provinsi/kabupaten/kota.
9. Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria): 96.598
Berdasarkan penelusuran di situs CPNS 2019, untuk formasi Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria) ini merupakan formasi pada rekrutmen Kementerian Hukum dan HAM dengan wilayah Kantor Wilayah Kemenkumham berbagai daerah.
10. Ahli Pertama - Guru Bahasa Indonesia: 89.003
Formasi Ahli Pertama - Guru Bahasa Indonesia dibuka oleh Kementerian Agama dan beberapa pemerintah provinsi/kabupaten/kota.
Bagi Anda yang belum memutuskan atau masih memilih akan mendaftar di instansi mana, cek batas waktu pendaftarannya pada link ini: Periode Pendaftaran CPNS 2019.
Perubahan Passing Grade
Berdasarkan Peraturan Menteri PANRB No. 24/2019 tentang Nilai Ambang Batas SKD Pengadaan CPNS 2019, para pelamar dengan jalur formasi umum dan formasi khusus tenaga pengamanan siber (cyber security) harus melampaui passing grade sebesar 126 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP), 80 untuk Tes Intelegensi Umum (TIU), dan 65 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Sementara tahun 2018 lalu, untuk dapat mengikuti seleksi lanjutan, peserta SKD harus melampaui nilai ambang batas ( Passing Grade ) seperti diatur dalam Peraturan Menteri PANRB No. 37/2018 tentang Nilai Ambang Batas SKD Pengadaan CPNS 2018.
Passing grade bagi peserta SKD dari kelompok pelamar jalur umum, yakni 143 untuk TKP, 80 untuk TIU dan 75 untuk TWK.
Perubahan nilai ambang batas juga dipengaruhi karena komposisi soal yang berubah untuk tahun ini.
Jumlah soal TWK yang semula 35 menjadi 30, sementara jumlah soal TIU semula 30 menjadi 35. Sedangkan jumlah soal TKP tetap yakni 35 soal.
Andi menegaskan bahwa perubahan ini tidak akan berpengaruh terhadap kualitas ASN.
“Kami tetap mengedepankan kompetensi guna memperoleh CPNS yang berkualitas dan berkompeten,” jelasnya.
Peserta yang dapat mengikuti tes selanjutnya (SKB) adalah peserta yang memperoleh nilai passing grade tertinggi.
Bila formasi hanya satu maka tiga peserta dengan nilai tertinggi tersebut dapat ikut tahapan selanjutnya.
Tak hanya formasi umum dan formasi khusus cyber security, rekrutmen CPNS 2019 juga dibuka untuk formasi khusus lainnya.
Formasi khusus
Bagi formasi khusus yang terdiri dari lulusan terbaik (cumlaude) dan diaspora, nilai kumulatif yang harus dilampaui adalah 271 dengan nilai TIU minimal 85.
Penyandang Disabilitas
Sedangkan untuk penyandang disabilitas harus melampaui nilai akumulatif 260 dengan TIU paling rendah 70
Putra Putri Papua
Serta Putra/Putri Papua dan Papua Barat harus melewati nilai akumulatif minimal 260 dengan TIU 60.
Pemerintah juga memberikan perhatian khusus kepada beberapa jabatan yang kurang diminati atau langka.
Perhatian Khusus
Jabatan dokter spesialis, dokter gigi spesialis, dokter pendidik klinis, dokter, dokter gigi, instruktur penerbang nilai kumulatifnya paling rendah 271 dengan nilai TIU 80
Sedangkan untuk pelamar pada jabatan rescuer, bosun, jenang kapal, juru mesin kapal, juru minyak kapal, juru mudi kapal, kelasi, kerani, oiler, nakhoda, mualim kapal, kepala kamar mesin kapal, masinis kapal, mandor mesin kapal, juru masak kapal, dan pengamat gunung api harus melampaui nilai kumulatif paling rendah 260 dengan TIU minimal 70.
Kelompok Soal Tes CPNS
Dalam SKD, terdapat tiga kelompok soal yakni TWK, TIU, dan TKP.
1. TWK
TWK dimaksudkan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia.
2. TIU
Sementara TIU dimaksudkan untuk menilai tiga kemampuan yakni kemampuan verbal, kemampuan numerik, dan kemampuan figural.
Kemampuan verbal meliputi analogi, silogisme, dan analitis, sedangkan kemampuan numerik adalah yang berhubungan dengan berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita.
Sementara kemampuan figural yakni mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar, perbedaan beberapa gambar, dan juga pola hubungan dalam bentuk gambar.
3. TKP
Terakhir, TKP untuk menilai perilaku terkait pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi serta profesionalisme.
Nomor registrasi pendaftaran bisa digunakan untuk melihat jumlah pelamar?
Cara mengecek jumlah pelamar CPNS 2019 atau jumlah saingan di formasi yang dipilih di sscn.bkn.go.id dengan menggunakan nomor registrasi pendaftaran peserta beredar di media sosial.
Disebutkan, jumlah pelamar CPNS 2019 atau jumlah saingan yang memilih formasi serupa di sscasn.bkn.go.id bisa diketahui dari nomor registrasi pendaftaran peserta.
Berdasarkan pengamatan, terkait informasi cara mengecek jumlah pelamar CPNS 2019 yang beredar ini juga ditanyakan kepada BKN atau Badan Kepegawaian Negara dan sudah ada penjelasannya.
BKN memastikan, nomor registrasi peserta CPNS 2019 tidak bisa digunakan untuk melihat jumlah pelamar atau saingan yang memilih formasi serupa di sscn.bkn.go.id.
Dijelaskan BKN, nomor registrasi pendaftaran CPNS 2019 merupakan nomor acak dan tidak bisa digunakan untuk melihat jumlah pelamar atau saingan yang ada di formasi yang dipilih.
"#SobatBKN, nomer registrasi pendaftaran #CPNS2019 merupakan nomer acak. Jadi informasi tersebut hoax ya," kata @BKNgo.id.
BKN beri alternatif cara untuk melihat jumlah pelamar CPNS 2019
Untuk diketahui, seleksi CPNS 2019 ini berbeda dengan tahun 2018 lalu, di mana pelamar tak bisa melihat jumlah saingan formasi yang dipilih di sscasn.bkn.go.id.
BKN menutup fitur jumlah pelamar dalam menu pencarian formasi pada portal SSCN pada seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2019.
Melalui menu pencarian formasi dalam portal SSCN CPNS 2019, sebetulnya publik dapat mengetahui data jumlah pelamar pada setiap formasi secara real time.
BKN meniadakan fitur tersebut menemukan indikasi tindak kecurangan penyalahgunaan data pelamar CPNS 2019 yang termuat dalam menu pencarian formasi yang dilakukan oleh sejumlah oknum.
Cara yang dilakukan oknum tersebut dengan cara mendaftarkan sejumlah pelamar fiktif pada formasi CPNS 2019 tertentu agar terlihat telah banyak pendaftar.
Banyaknya jumlah pelamar tujuannya untuk mengecoh calon pelamar sehingga formasi tersebut tidak lagi menjadi pilihan pada penerimaan CPNS 2019.
“Oleh karena itu, fitur tersebut ditiadakan demi menciptakan kompetisi adil tanpa pelamar terpengaruh dengan kuantitas pelamar yang telah melamar pada formasi tertentu (blind competition) pada pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” kata Plt. Kepala Biro Humas BKN, Paryono dalam siaran pers, Jumat (15/11/2019).
Paryono menegaskan peniadaan fitur tersebut tidak mengurangi aspek transparansi pada seleksi CPNS 2019.
Aspek transparansi tetap terjamin melalui pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN yang juga berprinsip akuntabel.
Hasil tes dapat diketahui secara real time saat SKD CPNS 2019 dilaksanakan.
“Transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi prinsip utama pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” jelas Paryono.
Sebagai alternatif, BKN memberikan update jumlah pelamar, di antaranya memuat informasi pelamar CPNS 2019 yang sudah membuat akun, sudah mengisi formulir, sudah submit.
Lalu memberikan update lima instansi (top 5 instansi) dan 10 formasi (top 10 formasi) paling banyak dipilih pelamar seleksi CPNS 2019 melalui kanal media sosial resmi yang dapat dipantau oleh pelamar setiap harinya.
• Mau Lihat Jumlah Saingan Formasi Pilihan CPNS 2019? BKN Beri Alternatif Lain, Sebentar Lagi Ditutup
• Sulit Daftar CPNS 2019? Data Disdukcapil Tak Update & Tak Respons? Ini Kata BKN, 5 Instansi Favorit
• Pemerintah Kota Tarakan tak Terima CPNS 2019 dan 2020, Alasannya Analisa Jabatan Belum Disusun
• Pendaftaran CPNS di Kubar baru Dibuka Senin Nanti, Terkendala Sistem Portal Siapkan 159 Formasi
Langganan berita pilihan tribunkaltim.co di WhatsApp klik di sini >> https://bit.ly/2OrEkMy

(*)