Kabar Pilu Ayu Nikah Muda Dirundung KDRT Sang Suami Sampai Jenazah Ditemukan di Septic Tank
Diduga Ayu Selisa menjadi korban Kekeradan Dalam Rumah Tangga ( KDRT ).
BACA JUGA:
• Ada Mario Gomez, Duet Persib Jonathan Bauman dan Ezechiel NDouassel Bisa Gabung Kembali di Arema FC
• Ahmad Dhani Bebas 30 Desember 2019, Minta Penjemput Tidak Singgung Jokowi dan DKI 2
• BOXING DAY: Manchester City Takluk dari Wolverhampton Wanderers, Kiper Ederson Diganjar Kartu Merah
• Bupati Karanganyar Beli Jeep Wrangler Rubicon senilai Rp 2 Miliar, Ganjar Pranowo Ungkap Ini
Pada tahun 2009, ibunda Seli curiga saat anaknya tidak lagi datang berkunjung. Padahal Seli dan Edi kerap bertandang ke rumahnya.
Jika anaknya tidak datang, maka Anik yang datang ke tempat tinggal anaknya di Karangjati.
“Seminggu enggak kelihatan ke sini saya sering ke sana (Karangjati),” ucapnya.
Sang ibu pun berusaha mencari keberadaan anak perempuannya. Ia juga kerap mengunjungi Karangjati, tapi Edi serta keluarganya selalu mengatakan bahwa Seli telah pergi.
Sementara itu, Leli saudara kembar Seli masih meyakini bahwa adiknya masih hidup walaupun 10 tahun tak ada kabar.
Namun harap tersebut pupus setelah kerangka Seli ditemukan di septic tank pekarangan mertuanya.
Sang ibunda menyakini bahwa anak perempuannya dibunuh Edi, suaminya. Dia juga meminta agar polisi membuka kasus tersebut untuk mengetahui siapa yang bertanggungjawab atas kematian Seli.
Ia menyesalkan apa yang telah dilakukan Edi kepada anak perempuannya.
“Kenapa dulu tidak dikembalikan ke saya saja,” ucapnya.
Ditemukan setelah 40 hari kematian suami
Kerangka Seli ditemukan pada Minggu (22/12/2019) atau tepatnya 40 hari setelah kematian Edi, suami Seli yang pernah melakukan KDRT.
Penemuan kerangka Seli berawal saat warga membersihkan septic tank di pekarangan milik Maluyo, mertua dari Seli.
Penemuan kerangka tersebut kemudian dilaporkan warga ke polisi. Saat olah TKP, polisi menemukan potongan bordir pakaian dan gelang hitam yang diyakini adalah milik Ayu Selisa yang hilang 10 tahun lalu.
"Orangtua Ayu meyakini dan membenarkan terhadap barang tersebut milik anaknya Ayu Shelisa," kata Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Riko Sanjaya kepada wartawan melalui pesan singkat Rabu (25/12/2019).
Ia juga mengatakan polisi masih mendalami kemungkinan dugaan pembunuhan terhadap Seli dan sedang mendalami keterangan saksi.