Seminggu Tersesat di Hutan Malinau, Dalam Kondisi Drop Wisatawan Australia Diselamatkan Prajurit TNI
Seminggu tersesat di Hutan Malinau, dalam kondisi drop wisatawan Australia diselamatkan Prajurit TNI.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Seminggu tersesat di hutan Malinau, dalam kondisi drop wisatawan Australia diselamatkan prajurit TNI.
Wisatawan mancanegara asal Australia tertolong setelah diselamatkan prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 303/Setia Sampai Mati (SSM) Kostrad.
Warga negara asing tersebut bernama Stephen Leonard Camkin, beserta tour guide bernama Mukhtar, hilang di dalam hutan selama kurang lebih sepekan.
Keduanya berhasil ditolong anggota TNI dengan kondisi yang sudah sangat lemah.
Dari informasi yang didapatkan, keduanya tersesat setelah ditinggalkan oleh pemadu wisata Desa Long Layu saat sedang berwisata di hutan kawasan Long Tua, Desa Apauping, Kecamatan Bahau Ulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara ( Kaltara ).
BACA JUGA
Senin Nanti, Kedua Gadis yang Terlibat Perkelahian di Video Viral Akan Bertemu Bupati PPU
Video Viral Perkelahian Siswi SMP di PPU, Berawal Saling Sindir di Facebook
Menjelang Pilkada, Dandim 0905 Balikpapan Harapkan Pilkada Balikpapan Berjalan Aman
Tangani Banjir di Kota Balipapan, Pemerintah Pusat Beri Bantuan Anggaran Rp 400 Miliar
Keduanya ditinggalkan dengan dibekali logistik yang terbatas.
"Kurang lebih seminggu mereka tersesat di dalam hutan, sebelum akhirnya ditemukan anggota kita," ucap Dansatgas Pamtas
RI-Malaysia Yonif Raider 303/SSM Kostrad, Letkol Inf Taufik Ismail, melalui siaran pers Pen Yonif Raider 303/SSM Kostrad, Sabtu (4/1/2020).

Ia menjelaskan, kabar adanya seorang wisatawan dan seorang tour guide hilang di dalam hutan, berawal dari informasi yang diterima Komandan SSK I Pos Apauping Satagas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 303/SSM Kostrad, Lettu Inf Suhendra dari Kepala Desa Apauping.
Lalu, delapan personel Satgas di bawah pimpinan Serda Satria Situmorang bersama warga lainnya langsung melakukan pencarian pada kamis (1/1/2020) lalu.
BACA JUGA
11 Poket Sabu Siap Edar, Pengguna Sekaligus Pengedar Diamankan Polsek Samarinda Seberang
33 Ahli Bakal Memberi Rekomendasi Jembatan Mahakam IV Samarinda, akan Sodorkan Beberapa Catatan
Fakta Wow Jembatan Mahakam IV Samarinda, Habiskan Dana Rp 820 Miliar hingga Lampu Tematik Canggih
Jembatan Mahakam IV Perdana Beroperasi, Dilarang Melaju di atas 40 Km per Jam, Begini Penjelasannya
“Setelah informasi itu diterima anggota, lalu anggota bersama warga langsung melakukan pencarian
. Anggota masuk ke dalam hutan dan menyisir sekitaran Sungai Bahau," tutur Dansatgas.
Keduanya berhasil ditemukan di hulu Sungai Bahau dalam kondisi drop. Keduanya langsung dievakuasi, serta diistirahatkan di kediaman Kepala Desa Apauping sekaligus menunggu petunjuk lebih lanjut dari Polres Malinau.
BACA JUGA
Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Buka Rekrutmen Pegawai Non PNS, Catat Persyaratannya
Bawaslu Balikpapan Peringatkan Walikota Tidak Lakukan Mutasi Mulai 8 Januari 2020, Ini Alasannya
Ada Nasabah Jiwasraya Cabang Samarinda Minta Kembalikan, Senior Agency Manager Angkat Bicara
Kisah Puradi, 30 Tahun Jadi Tukang Sapu Jalan di Kota Balikpapan, Terima Gaji Rp 1,8 Juta/Bulan
BREAKING NEWS Speedboat Reguler di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan Mogok Beroperasi, Ini Penyebabnya
BREAKING NEWS Ancam dan Perkosa Anak Tiri, Oknum Pegawai PDAM Berau Diringkus Polisi
(*)