Disdikbud Liburkan Sekolah Terdampak Banjir, Sementara 6 SMP Terendam Air di Samarinda
Disdikbud meliburkan sekolah yang terdampak banjir, dan sementara 6 SMP sudah terendam air di Samarinda
Tetapi sekitar pukul 10.00 Wita air mulai meninggi. Selang sejam kemudian, debit air makin besar dan merendam ke kelas-kelas.
Alhasil pukul 11.15 Wita, pihak sekolah langsung menghentikam aktivitas belajar.
"Sehabis istrahat air sudah masuk ke sekolah, kami putuskan untuk liburkan sekolah," ujar Abdul kepada wartawan saat ditemui sekolah.
• Samarinda Banjir, Basarnas Beber 5 Kelurahan dari 3 Kecamatan Kena Dampak, Korban Capai 3732 Jiwa
• Di Jalan Sejati Samarinda Biasa tak Banjir Kini Berbeda, Risna Akui Tinggi Sudah Sepaha Orang Dewasa
• Banjir di Samarinda, Titik Banjir Terpantau di Jalan Sejati, Kecamatan Sambutan
• NEWS VIDEO Hujan Deras Guyur Samarinda Lempake, Samarinda Tunjukan Kenaikan Debit Air
SD Negeri 007 memiliki 19 kelas dengan jumlah pelajar 800 orang. Seluruh rombong belajar (rombel) terpaksa dihentikan akibat air yang meninggi.
"Kelas 1 sampai kelas 6 diliburkan, termasuk yang masuk siang tidak masuk sekolah," ujarnya.
Menurut Abdul, banjir kali ini terjadi paling parah. Biasanya banjir kerap merendam sekolah namun tak setinggi banjir kali ini.
Pantauan Tribunkaltim.co di lapangan, sejumlah orang tua murid menjemput anak mereka.

Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Damkar serta Detasemen Pelopor B Brimob dikerahkan untuk membantu evakuasi pelajar dan warga setempat.
Pelajar tak diperkenankan menanggalkan sekolah mereka tanpa pengawasan dan pendampingan petugas atau orang tua murid.
Perahu-perahu karet dari petugas diturunkan untuk mengangkut para pelajar dan warga lanjut usia (Lansia).
"Kita lihat saja sampai besok. Kalau air sudah surut total baru kita lanjutkan aktivitas belajar. Kalau masih tergenang meskipun sedikit tetap akan kita liburkan," ujar Abdul Rahim
Terpisah, Ketua RT 09 Alimudin mengatakan, kondisi banjir di kawasan Jalan Damai ini memang kerap menjadi langganan banjir.
Khususnya di empat Rukun Tetangga (RT) seperti, RT 09, 25, 26 dan 27 dengan jumlah rumah lebih kurang ratusan rumah.
"Daerah ini memang langganan, bahkan kalau lama hujannya bisa sampai satu sampai dua meter ketinggian air di Gang 4 di sini (Jalan Damai)," tutur Alimudin.
Ini Daftar Wilayah dan Korban Banjir