Harga Elpiji 3 Kg Naik, Presiden Jokowi Tunggu Hal Ini, Ahok Beber Skema Distribusi ke Warga Miskin
Soal harga elpiji 3 kg naik, Presiden Jokowi tunggu hal ini, Ahok beber skema distribusi ke warga miskin
TRIBUNKALTIM.CO - Soal harga elpiji 3 kg naik, Presiden Jokowi tunggu hal ini, Ahok beber skema distribusi ke warga miskin.
Pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi dan Maruf Amin berencana mencabut subsidi elpiji 3 kg.
Dengan pencabutan subsidi ini, secara otomatis harga elpiji 3 kg di masyarakat akan naik.
Sebelumnya, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama BTP atau Ahok menjelaskan akan ada skema distribusi khusus elpiji 3 kg untuk warga miskin.
Presiden Joko Widodo menegaskan ia belum memutuskan apakah akan mencabut gas elpiji 3 kg.
Jokowi mengaku baru akan mengambil keputusan setelah mendapat laporan dari para menterinya pada rapat terbatas.
• Subsidi Elpiji 3 Kg Dicabut, Luhut Binsar Sebut tak Ada Niat Rugikan Rakyat: Konteksnya Efisiensi
• Pemerintah Jokowi - Maruf Naikkan Harga Elpiji 3 Kg, Ada Ganti untuk UMKM Termasuk Penjual Gorengan
• Pemkab PPU Tambah 18 Pangkalan Elpiji Bersubsidi Baru di PPU,Tersebar di Kecamatan Sepaku dan Babulu
• Harga Eceren Tertinggi Elpiji 3 Kilogram di Kubar Bakal Alami Kenaikan, Ini Penyebabnya
"Nanti kalau sudah di ratas akan disampaikan angka-angka, baru saya memutuskan," kata Jokowi saat berbincang dengan wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Oleh karena itu, Jokowi pun belum mau berkomentar lebih jauh saat ditanya mengenai kaitan rencana pencabutan subsidi elpiji 3 kg ini dengan daya beli masyarakat.
Ia meminta wartawan untuk menunggu hasil rapat terbatas.
"Belum, belum sampai di ratas," kata Jokowi.
Diberitakan, pemerintah berencana mencabut subsidi elpiji 3 kg pada pertengahan 2020.
Sebagai gantinya, pemerintah akan menerapkan sistem distribusi tepat sasaran elpiji 3 kg.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas), Djoko Siswanto beberapa hari yang lalu mengatakan, secara prinsip pemerintah dan DPR telah menyetujui sistem distribusi tertutup elpiji 3 kg.
Pemerintah berencana membagikan voucher elpiji 3 kg kepala para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).