Imlek 2020
Yuk, Intip Tradisi Unik Warga Tionghoa Saat Rayakan Imlek, Mulai Makan Bareng Hingga Makan Jeruk
Yuk, Intip Tradisi Unik Warga Tionghoa Saat Rayakan Imlek, Mulai Makan Bareng Hingga Makan Jeruk
Yuk, Intip Tradisi Unik Warga Tionghoa Saat Rayakan Imlek, Mulai Makan Bareng Hingga Makan Jeruk
TRIBUNKALTIM.CO - Jelang Imlek 2020, sejumlah kelenteng tampak mulai berbenah.
Beberapa warga Tionghoa mulai melakukan bersih-bersih di kawasan kelenteng dan melakukan segala persiapan, seperti menyiapkan dupa, lilin hingga lampion.
Perayaan Imlek selalu disambut suka cita oleh seluruh warga Tionghoa, termasuk mereka yang tinggal di Tanah Air.
• Jelang Imlek, Balikpapan Plaza Suguhkan Atraksi Barongsai, Begini Keseruannya
• Imlek, Mengenang Peran Gus Dur Dibalik Kebebasan Merayakan Tahun Baru China di Indonesia
• Fangshen Akbar Sambut Imlek 2020, Warga Tionghoa Lepas 1.200 Kilo Lele dan Patin ke Sungai Segah
• Liburan Tahun Baru Imlek 2020 di Semarang, Rekomendasi 7 Hotel Murah di Bandungan Mulai Rp 150 Ribu
Imlek 2020 akan segera tiba, seperti apa kebiasaan masyarakat Tionghoa saat tahun baru tiba?
Ada beragam kebiasaan masyarakat Tionghoa saat tahun baru tiba, termasuk di Imlek 2020 ini.
Kebiasaan masyarakat Tionghoa saat tahun baru tiba ini selain memeriahkan momen Imlek 2020, juga punya makna-makna mendalam.
Seperti yang kita ketahui, kebudayaan Timur memang kental akan filosofi dan makna-makna.
Satu hal yang kadang tak ada hubungannya, ternyata memiliki makna mendalam.
Tahun Baru Imlek akan jatuh pada 25 Januari 2020 mendatang.
Tersebar di seluruh dunia, maka beragam pula budaya dan kebiasaan yang dilakukan masyarakat Tionghoa saat Imlek tiba.
Lalu, seperti apa kira-kira kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat asli di Tiongkok saat Imlek?
• Sejarah dan Makna Kostum, Berikut 5 Fakta Seputar Barongsai yang Meriahkan Perayaan Tahun Baru Imlek
• Tarif Mulai Rp 200 Ribu Rekomendasi 8 Hotel Murah di Gunungkidul untuk Liburan Tahun Baru Imlek 2020
1. Makan bersama keluarga
Seperti adat masyarakat Timur lainnya, di saat Imlek maka masyarakat Tionghoa akan menyempatkan makan malam bersama keluarga.
Mengutip dari laman Culture Trip, hidangan yang disajikan pun berbagai macam.
Yang jelas, hidangan yang disajikan ini mayoritas adalah hidangan rumahan.
Hidangan yang harus selalu ada adalah ikan kukus.
Ikan kukus memiliki filsofi kemakmuran dan keberuntungan.
Dalam bahasa Mandarin, kata 'ikan' memiliki bunyi pengucapan yang hampir sama dengan kata keberuntungan.
2. Angpau
Angpau bisa jadi salah satu hal yang paling ditunggu saat Imlek tiba.
Angpau adalah amplop merah berisikan uang yang diberikan oleh orang yang sudah mampu kepada mereka yang belum mampu.
Bisa dari orang tua ke anak-anak.
Atau dari pasangan yang sudah menikah, kepada mereka yang belum kunjung berjumpa jodoh.
3. Petasan dan kembang api
Seperti tahun baru Masehi, Imlek juga dimeriahkan dengan petasan dan kembang api.
Selain menambah kemeriahan, ternyata ada makna di balik meriahnya nyala petasan dan kembang api.
Masyarakat Tionghoa percaya bahwa suara berisik yang dikeluarkan oleh petasan dan kembang api akan mengusir roh jahat.
Walaupun begitu, Pemerintah Tiongkok sekarang membatasi penggunaan petasan dan kembang api karena alasan keamanan.
4. Barongsai
Budaya yang satu ini sudah dikenal di mana-mana.
Barongsai memang selalu memeriahkan acara Imlek baik itu saat parade maupun di kelenteng.
Barongsai akan dimainkan sejumlah orang lengkap dengan iringan drum serta simbal.
Atraksi barongsai yang menarik ini sering menjadi tontonan turis maupun masyarakat setempat.
5. Dekorasi
Seperti yang kita ketahui, Imlek selalu identik dengan warna merah.
Warna ini melambangkan keberanian, keberuntungan, dan awal yang baru bagi masyarakat Tionghoa.
Warna merah akan menghiasi sejumlah ornamen dari lilin sampai lampion.
6. Bersih-bersih rumah
Salah satu kebiasaan positif yang patut ditiru ketika Imlek adalah masyarakat Tionghoa selalu bersih-bersih rumah.
Jendela-jendela digosok dan dibersihkan, lantai disapu, perabot dibersihkan dari debu.
Bersih-bersih rumah bermakna untuk membersihkan rumah kita dari keburukan serta kesialan yang menimpa pada tahun lalu.
Tapi, membersihkan dengan kemoceng dihindari karena dikhawatirkan akan ikut 'menghapus' keberuntungan.
7. Makan nian gao, jeruk mandarin, dan pangsit
Bagi yang menantikan kuliner di hari Imlek, ini dia jawabannya.
Selain makan bersama keluarga, Imlek juga akan dimeriahkan oleh beberapa kuliner ikonik.
Nian gao adalah sejenis kudapan yang terbuat dari tepung beras.
Lalu ada juga jeruk mandarin yang menjadi simbol keberuntungan.
Pangsit menjadi makanan paling populer yang dikonsumsi saat Imlek tiba.
8. Berdoa di kelenteng
Seperti layaknya perayaan hari sakral pada umumnya, masyarakat Tionghoa akan merayakan Imlek dengan berdoa ke kelenteng.
Mereka akan memohon segala hal yang baik di tahun mendatang.
Wah, kelihatannya seru banget ya merayakan Imlek di Tiongkok?
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/imlek-2019-chinesse-culture-festival-2019-1.jpg)