Mahasiswa Kuliah di China Dirawat di RSUD Tarakan, Kepala KKP: Negatif Corona, Ternyata Sakit Ini
Warga kota Tarakan, Kalimantan Utara, dihebohkan dengan adanya informasi bahwa seorang warga dirawat lantaran diduga terjangkit virus Corona, Senin (2
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Warga kota Tarakan, Kalimantan Utara, dihebohkan dengan adanya informasi bahwa seorang warga dirawat lantaran diduga terjangkit virus Corona, Senin (27/1/2020).
Informasi tersebut menyebar cepat via grup WhatsApp maupun media sosial lainnya.
Pasien diketahui berstatus sebagai warga Tarakan dan tengah melanjutkan pendidikannya di China.
Terkait ini, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan ( KKP ) Tarakan, Ahmad Hidayat, menyebut bahwa ada informasi yang kurang tepat yang beredar.
BACA JUGA
Karyawan Perusahaan di Berau Tewas Lantaran Ini, Ditemukan Traktor Pengeruk Begini Kata Polsek Kelay
Kapolres Berau Sebut Beri Hukuman Berat Mucikari Penjaja Anak di Bawah Umur, Simak Imbauannya
Wabah Virus Corona di Malaysia, KKP Tarakan Perketat Pemeriksaan Pesawat dan Kapal Internasional
Siaga Virus Corona, Dinkes Kaltara Agendakan Rapat Koordinasi, Masuk Daftar Wilayah Berpotensi
"Betul ada warga datang ke Rumah Sakit keluhannya karena demam tinggi.
Tapi bukan penumpang yang baru datang, dia sudah tiba di Tarakan sudah seminggu dari China," ungkapnya.
Ahmad Hidayat menegaskan bahwa dari informasi petugas RSUD Tarakan pasien tersebut negatif Corona.
"Udah ada, hasilnya bronchitis, negatif Corona," tegasnya.

BACA JUGA
Jadwal Tes CPNS Balikpapan, Dimulai 3 Februari 2020, Ada 4.934 Pelamar Ikut Test SKD
Sekda Mahakam Ulu Minta OPD Terkait Segera Menindaklanjuti Hibah Barang dari MMC
Cegah Virus Corona, Balikpapan & Samarinda serta 17 Pintu Masuk Indonesia Diperketat, Ini Lengkapnya
Rekonstruksi Pembunuhan di Bawah Flyover Jembatan Mahakam IV Samarinda, Ada 18 Reka Adegan
Selain informasi tentang pasien yang simpang siur ini, warga Tarakan juga panik dengan adanya petugas kesehatan dengan pakaian pelindung lengkap.
Pakaian tersebut menyerupai yang digunakan petugas medis saat evakuasi korban Corona di China.
"Kalau foto itu diambil dalam rangka persiapan dan latihan penggunaan Alat Pelindung Diri. Bukan kondisi saat ini," tutupnya.
Sementara itu pihak RSUD Tarakan dalam hal ini dr Hasbi selaku Direktur saat dihubungi guna konfirmasi kejadian ini belum bisa tersambung.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui identitas pasien, namun KKP Tarakan memastikan pasien yang dimaksud negatif Corona.
BACA JUGA
Hibah Jalan Penghubung Pelabuhan Kenyamukan Kutim Masih Terhenti di Pusat
Rapat Persiapan Pekan Raya dan Syukuran Bersama Warga Samarinda, Begini Permintaan Wawali
Jelang Akhir Jabatan, Walikota Balikpapan Punya Mimpi Membuat Kebun Ini, Demi Ibu Kota Negara
Karhutla di PPU Mencapai 8 Hektare, Hingga Hari Ketujuh, Petugas Masih Lakukan Pemadaman
(*)