Ngaku Butuh Uang, Oknum Pelajar di Balikpapan Coba Begal Warga yang Melintas di Jalan Tembus Km 5

Ngaku butuh uang, oknum pelajar di Balikpapan coba begal warga yang melintas di Jalan Tembus Km 5.

Penulis: Zainul | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO/ ZAINUL
AI (17) mengaku belajar jadi begal saat dimanakan pihak kepolisian di Mapolsek Balikpapan Utara. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN -  Ngaku butuh uang, oknum pelajar di Balikpapan coba begal warga yang melintas di jalan tembus Km 5.

Seorang remaja di kota Balikpapan Kalimantan Timur mengaku belajar menjadi begal untuk merampas barang-barang berharga milik orang lain.

AI (17), diamankan pihak kepolisian dari Polsek Balikpapan Utara pada Kamis pekan lalu.

Remaja yang masih duduk di bangku SMA itu mengaku melancarkan aksinya hanya bermodal nekat.

BACA JUGA

Ada 8 Perusahaan Bisa Ekspor Langsung dari Balikpapan Tanpa ke Jakarta Surabaya Dulu, Ini Manfaatnya

Dua Hari Dibuka Belum Ada Bakal Calon Bupati Jalur Peseorangan Serahkan Syarat Dukungan ke KPU Berau

Juragan Durian Cari Jodoh Buat Putrinya dan Tawarkan Rp 4,4 M, Syaratnya Bisa Pilih Durian yang Baik

Respon Harga Udang Anjlok, Perusahaan Cold Stroge Tawarkan Pembelian Langsung dari Petambak

Ia melakukan pembegalan terhadap warga yang melintas di kalan tembus KM 13 ke KM 5, Kelurahan Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara pada Kamis (13/2) lalu.

Pelaku mengatakan bahwa dirinya butuh uang sehingga tercetus ide untuk melakukan aksi nekat tersebut.

Ia pun mengambil tali jemuran sepanjang 45 meter lalu diikat ke tiang listrik dan membentangkan sampai ke ujung lalu mengikatnya ke pohon untuk menjerat korban.

"Ide sendiri Pak, saya pasang tali buat jerat korban yang lewat," katanya saat diamankan Polisi di Mapolsek Balikpapan Utara, Kamis (20/2).

Kuswanto (47) yang menjadi korban saat melintas menggunakan sepeda motor langsung kena jeratan tali pelaku.

AI (17) mengaku belajar jadi begal saat dimanakan pihak kepolisian di Mapolsek Balikpapan Utara.
AI (17) mengaku belajar jadi begal saat dimanakan pihak kepolisian di Mapolsek Balikpapan Utara. (TRIBUNKALTIM.CO/ ZAINUL)

BACA JUGA

Rekomendasi Partai Turun, PDIP Bontang Susun Jadwal Deklarasi Pasangan Adi Darma-Basri Rase

Kasus Laka Maut di Jalan Bhayangkara Bontang Naik Penyidikan, Begini Kronologi Sebenarnya

Terkuak Kronologi Lengkap Siswi SMA Ajak Murid SD Berhubungan Badan & Hamil, Sang Adik Hanya Menurut

Laka Maut di Bontang, Pengendara Motor Jalani Diversi, Truk Trailer Kena Denda Tilang

Korban langsung terjatuh, dan bermaksud untuk mengambil barang bawaan korban.

Namun korban keburu ditolong oleh warga sekitar yang melintas sehingga pelaku gagal memiliki barang bawaan korban.

Sialnya, korban melihat pelaku sedang menggulung tali nilonnya, alhasil ia pun diamankan.

"Modusnya itu pakai tali diikat dari ujung ke ujung.

Dengan harapan kalau korban tersangkut terjatuh lalu pingsan.

Nah saat pingsan baru diambil barangnya. Tapi ternyata keburu dilihat sama korban," kata Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Turmudi.

Pelaku mengatakan bahwa dirinya butuh uang dan ingin mencari dengan ide kejahatan tersebut.

Korban harus dirujuk ke rumah sakit lantaran mengalami luka pada leher, bengkak kepala belakang dan bengkak pada tangannya.

"Saya tahu Pak korban luka, karena saya lihat kena jerat sama tali," tuturnya.

Pelaku pun disangkakan pasal 365 ancaman pidana 5 tahun penjara. Ia pun harus mendekam dibalik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

BACA JUGA

Bupati Penajam Kunjungi Desa Bukit Subur dan Riko, AGM: Ini Genangan Air, Belum Bisa Dibilang Banjir

BREAKING NEWS Pengusaha Negeri Sabah Malaysia Sambangi Balikpapan, Cari Peluang Investasi di IKN

Tak Dikirimi Pulsa Pemuda Asal Tarakan Ini Sebar Video Tak Sopan Pacar Sendiri

Pemerintah Desak Posyantek Lahirkan Inovasi Teknologi Tepat Guna di Bontang Kalimantan Timur

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved